SOLSEL, REPINVESCOM
Asih (50), wanita yang mengalami gangguan kejiwaan (depresi) yang juga menderita tumor anus dan mengidap gangguan pernafasan (folip) serta penyakit asam lambung, mendapatkan perhatian dari Wakil Bupati Solsel, H.Abdul Rahman dan yayasan sosial Ikhlas Beramal Kecamatan Pauh Duo, Solok Selatan (Solsel).
Asih tinggal di Jorong Sungai Duo, Nagari Luak Kapau Alam Pauh Duo, Kecamatan Pauh Duo, bersama salah satu anaknya yang masih berusia tujuh tahun, setelah suami pertamanya meninggal dunia beberapa tahun belakangan dengan kondisi seadanya. “Anak beliau (Asih) ada tiga orang, anak pertamanya laki-laki telah menikah di Sungai Lambai, Lubuk Gadang Selatan, kecamatan Sangir tinggal bersama adiknya. Dan yang paling kecil tinggal bersamanya di Sungai Duo,” kata kemenakan Asih bernama Rini (30), pada media Senin (12/3).
Menurut Rini, tantenya Asih mengalami komplikasi penyakit setelah mengalami depresi sekitar 17 tahun lalu dan baru mengalami tumor anus setahun belakangan. “Sehingga, disebabkan penyakit tumor anus jinak itu, beliau (Asih) tinggal bersama saya dikarenakan kondisi kejiwaannya tidak stabil ditambah anaknya masih kecil. Tidak hanya itu, kondisi kesehatan semakin menurun dengan datangnya penyakit lain, seperti asam lambung dan folip. Sementara sebelum dapat perhatian dari yayasan sosial Ikhlas Beramal hanya berobat secara tradisional dikarenakan keterbatasan biaya,” sebut Rini.
Pihak keluarga merasa terbantu setelah mendapatkan perhatian dari yayasan Ikhlas Beramal, sebab pengurusan pengobatan selain dibantu dengan biaya juga dibantu pengurusan mulai tingkat puskesmas hingga rumah sakit. “Alhamdulillah, berkat bantuan yayasan Ikhlas Beramal dan Wabup sekarang, tante sudah selesai proses operasi pengangkatan tumor di anusnya sambil terus konsumsi obat yang diberikan. Tidak hanya itu, saat ini untuk memulihkan kondisi kejiwaannya juga yayasan membantu untuk menjalani pengobatan berupa Rukiyah. Terimakasih kami untuk yayasan sosial ini. Insyaallah, seminggu kedepan beliau (Asih) bakal dibawa tinggal bersama anaknya yang telah menikah di Sungai Lambai, Kecamatan Sangir,” ucap Rini.
Sekrearis yayasan Sosial Ikhlas Beramal, Endang Rosadi didampingi dewan pembina, Zamzami mengatakan sejauh ini proses pengobatan Asih sekitar 40 persen dimana, proses pengobatan sejak awal dibantu pihaknya. “Kita bertujuan hanya untuk mendampingi masyarakat yang membutuhkan serta meringankan beban masyarakat. Sebagai bakti dan rasa peduli pada warga yang membutuhkan. Adapun sumber pendanaan berasal dari sumbangan anggota dan sumbangan beberapa donatur, kebetulan Bupati dan Wabup kita minta sebagai dewan pelindung yayasan ini,” tandasnya.
Sementara, Wabup Solsel, H.Abdul Rahman yang mengunjungi Asih juga ikut memberikan sumbangsih, mengatakan supaya proses pengobatan terhadap Asih tetap berkelanjutan hingga pulih. “Kita merasa bersyukur dengan keberadaan yayasan sosial Ikhlas Beramal. Dengan aksi nyata telah mempu membantu warga yang membutuhkan dan telah banyak berbuat khususnya untuk masyarakat kecamatan Pauh Duo. Jika tidak ada lembaga ini yang jemput bola tentunya kita tidak akan mengetahui.Tetaplah bekerja dengan ikhlas untuk membantu sesama sebab balasan disisi Allah itu lebih pasti,” kata Abdul Rahman.
Abdul Rahman menyebutkan, semenjak berdiri, yayasan sosial Ikhlas Beramal telah melakukan berbagai program untuk masyarakat. “Sebenarnya ini tugas pemerintah, tapi mata pemerintah itu terbatas dan itu terbantu oleh yayasan sosial ini. Sudah jadi rahasia umum birokrasi pemerintahan itu kurang efektif sehingga pelayanan terhadap masyarakat tidak maksimal. Jika tak ada yang jemput bola menghubungkan dengan pemerintah daerah tentu tidak akan diketahui. Saya support dan apresiasi sampai kapanpun, terus bekerja, ikhlas maka balasan sudah pasti ditolong Allah,” ungkap Abdul Rahman.
Sementara, Walinagari Luak Kapau Alam Pauh Duo, Syahibul Izhar menyampaikan apresiasi dengan adanya perhatian kelompok sosial Ikhlas Beramal dan perhatian Wabup. “Kita berharap hingga kesembuhan seratus persen,” tutupnya.
Discussion about this post