Kota Solok – Berdasarkan data yang diterima dari Laboratorium Fakultas Kedokteran Universitas Andalas Padang, Drs. H. Syaiful A., M.Si selaku Sekretaris Daerah Kota Solok dan Sekretaris Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Kota Solok menginformasikan bahwa adanya penambahan untuk kasus positif Covid-19 sebanyak 9 namun 1 di antaranya warga kabupaten solok.
Hasil pemeriksaan sampel ini merupakan data yang dikirim oleh Posko Covid-19 Banda Panduang pada tanggal 13 Oktober lalu. 8 orang warga Kota Solok yang terkonfirmasi saat ini tengah menjalani isolasi mandiri.
Hari ini tim Surveilans langsung melakukan tracing terhadap seluruh pasien untuk menelusuri kontak eratnya, dan direncanakan akan dilakukan pengambilan swab tes oleh analis swab Posko COVID-19 Banda Panduang besok.
Dari data tersebut sebanyak 220 kasus untuk orang positif Covid-19, dari jumlah tersebut dapat dirincikan sebanyak 168 orang sembuh, Isolasi Posko Banda Panduang sebanyak 5 orang, Dirawat di RSUD M. Natsir 2 orang, Dirawat di RSUP M.Djamil 1 orang, Isolasi Mandiri 41 orang dan Meninggal sebangak 3 orang.
Saat ini, telah mulai diterapkannya Peraturan Daerah Provinsi Sumatera Barat Nomor 6 tahun 2020 Tentang Adaptasi Kebiasaan Baru Pencegahan dan Pengendalian Covid.-19. Oleh karena itu, kami menghimbau kita semua untuk betul-betul menerapkan protokol kesehatan dalam menjalani setiap aktivitas sehari-hari.
“Mari kita senantiasa melaksanakan seluruh aktivitas diluar untuk disiplin menggunakan masker, mencuci tangan pakai sabun, menjaga jarak dan menghidari kerumuan,” ucap Syaiful.
Syaiful juga mengajak bersama-sama untuk berdoa untuk saudara-saudara kita yang terkonfirmasi lainnya agar secepatnya diberikan kesembuhan dan tidak ada lagi hendaknya penambahan kasus terkonfirmasi positif baru.
“Dan kepada pasien terkonfirmasi positif yang telah sembuh, perlu kami ingatkan untuk tetap disiplin menerapkan protokol kesehatan dalam menjalani aktivitas sehari-hari. Karena tidaklah menutup kemungkinan untuk dapat terpapar Covid-19 kembali,” tutupnya. (Nisa)
Discussion about this post