Pesisir Selatan – Bupati Pesisir Selatan H. Hendrajoni diwakili Kepala Dinas Kominfo Junaidi, S. Kom, ME mendampingi Andi Okta Red Manajer Network Telkomsel Sumbar melakukan survei lokasi pembagunan Menara BTS/Sinyal Seluler di Ampalu, Nagari Gantiang Mudiak Selatan dan Langgai, Nagari Gantiang Mudiak Utara, Kecamatan Sutera. Senin, (29/6/2020).
Kegiatan survei juga didampingi oleh Camat diwakili Sekcam Sutera, dan dua Qali Nagari GMS/U, beserta tokoh masyarakat Sirdin Masrul dan Yespi Nawiarsih Kadis Nakertrans, Kaban BKPSDM dan Buya Dalisman mantan anggota DPRD Pessel.
Manajer Network Telkomsel Sumbar, Andi Oktarian Red menyampaikan medannya relatif sulit banyak bukit-bukit yang menghalangi dan butuh banyak pemancar tower dan repeiter penguat/penyambung sinyal, solusinya perlu dukungan PT. Telkom Pusat membangun jaringan telekomunikasi Fiber Optik (FO).
Ia menjelaskan, pihak Telkomsel Padang Sumbar menyatakan siap membangun dua sampai tiga pemancar kalau jaringan FO ini dibantu oleh PT. Telkom, “Hal ini sama seperti yang dikerjakan Telkomsel di Muaro Silokek Sijunjung,” ungkap Manajer Telkomsel Sumbar Andi Oktarian Red.
Hal ini sebelum berangkat kegiatan survei ke lokasi sudah disampaikan saat pertemuan bapak Bupati Hendrajoni dengan Manajer Telkomsel didampingi Kepala Bappeda, Kominfo, Asisten II, etc.
Kepala Dinas Kominfo Pessel, Junaidi, S. Kom, ME mengatakan untuk itu kita segera menyurati Dirut PT. Telkom Pusat untuk mohon dukungan pembangunan infrastruktur jaringan telekomunikasi fiber optik (12 km sd ke Ampalu atau lk 26 km jk sampai ke Langgai,” ujar junaidi kepada reportaseinvestigasi.com, Senin (29/6).
Junaidi juga menerangkan bahwa survey di titik nol km Langgai.
Wali Nagari Gantiang Mudiak Selatan, Syawal mengatakan bahwa sudah 10 tahun masyarakat Nagari Gantiang Mudiak Selatan dan Gantiang Mudiak Utara berharap agar ada pembangunan BTS di wilayah ini.
Wali nagari berharap dengan adanya survey ini, sinyal seluler bisa terwujud.
Sebelumnya diberitakan, semakin pesatnya kemajuan teknologi hingga saat ini, masih ada sejumlah nagari di Kabupaten Pesisir Selatan yang tidak mendapatkan jaringan seluler sehingga masyarakat untuk berkomunikasi melalui via telepon harus mencari tempat yang tinggi untuk bisa mendapatkan jaringan seluler.
Tepatnya di dua yaitu Nagari Gantiang Mudiak Utara, dan Nagari Gantiang Mudiak Selatan, Kecamatan Sutera yang berpendudukan lebih kurang 1502 jiwa penduduk yang tinggal di pesisiran kaki gunung.
Salah seorang warga di Langgai yang bernama Apriyal mengatakan bahwa dirinya harus mencari tempat yang tinggi atau naik bukit untuk bisa menelpon atau mengirim SMS.
Untuk tersambung dengan jaringan seluler maka harus bergeser kurang lebih 21 kilometer yang termasuk di wilayah Nagari Koto Nan Tigo Utara.
Salah satu tokoh masyarakat kampung Batu Bala Idan mengatakan komunikasi pribadinya dengan anaknya yang berada di Padang yang tengah merantau untuk melanjutkan pendidikan sering terkendala sehingga mengakibatkan kurangnya informasi tentang keadaan anaknya yang tengah merantau di kota orang.
Iyal dan masyarakat kampung Batu Bala. sangat berharap penuh kepada pemerintah agar kampungnya bisa menikmati jaringan seluler seperti nagari-nagari lainnya, “Masyarakat sangat berharap kepada pemerintah agar pemerintah peduli dengan kampungnya,” pungkasnya. (Robi)
Discussion about this post