Jeratan hukum menjadi salah satu hal yang harus dihindarkan setiap orang. Salah tingkah laku, salah ucapan serta salam tulisan menjadi celah untuk membuka pintu penuntukan bagi kita. Maka dari itu bijaklah dalam melangkah,bijak dalam pergaulan dan jauh lingkaran Narkoba ungkap Kejari Agam Rio Rizal,SH.MH didampingi Kasi intelijen Devitra Romiza,SH.MH saat menghadiri Jaksa Masuk Sekolah (JMS) di SMP 3 Lubuk Basung.
Kegiatan JMS tersebut juga dihadiri Kepala Dinas Pendidikan Dan Kebudayan Kabupaten Agam Isra,Kepala Sekolah SMP 3 Maspirba.
Rio Rizal menjelaskan bahwa tidak jarang saat sekarang ini generasi muda terutama anak Sekolah Menegah Pertama (SMP) ini menjadi sering terlibat dalam peredaran narkoba katanya.
Tidak anak SMP saja Anak Sekolah Dasar juga dijadikan sebagai pengantar atau penghubung narkoba dari tangan bandar hingga ke pemakai Narkoba tersebut.Jadi untuk mengantisipasi hal tersebut Kejaksaan Negeri Agam beberapa bulan belakangan ini terus berupaya memberikan pembelakan dan pengenalan hukum dan apa saja perbuatan yang bisa di hukum kepada generasi penerus bangsa jelasnya.
“Ketika mereka sudah mengetahui perbuatan apa saja yang melawan hukum,tentu mereka tidak akan melanggarnya lagi.Disamping itu dengan perkembangan Zaman saat sekarang ini,semua lini harus turun tangan.Tidak orang tua saja,Guru-guru disekolah juga ikut andil untuk menyelamatkan gerasi bangsa ini
Misalnya perhatikan tingkah laku anak didiknya.Baik dari segi pakaian,dan sering-sering bertanya kepada anak didik,bagaimana keseharianya dan apa masalahnya seketika tingkah lakunya berubah dari hari-hari sebelumya.”Nah ini lah salah satu upaya kita selaku tenaga pendidik demi menghasil Generasi Bangsa yang handal dan hebat untuk menjalankan Roda Pemerintahan untuk masa yang akan datang
” Maka dari itu kami berharap kepada anak SMP 3 Lubuk Basung ini,ikutilah kegiatan ini sebaik-baiknya,silahkan bertanya sebanyak-banyaknya agar menambah ilmu pengetahuan tentang Hukum yang ada di Republik Indonesia ini,sehingga kedepan tidak ada generasi bangsa lagi yang terjerak hukum harapanya
Disisi lain Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Agam Isra mengapresiasi kegiatan Jaksa Masuk Sekolah (JMS) yang di gagas Kejaksaan Negeri Agam.Semenjak Program JMS ini angka tawuran antar anak sekolah jauh drastis menurun.
Hal ini dikarnakan anak sekolah yang ada di Kabupaten Agam ini sudah di bekali pemahaman tentang Hukum oleh Kejaksaan Negeri Agam.Tidak di Agam Barat saja,JMS ini juga merambah ke Agam Timur,jadi secara penyebaran semuanya sudah mendapat pembekalan atau benteng terkuat agar generasi bangsa ini tidak lagi berbenturan dengan ranah hukum
Isra berharap Program JMS ini terus berlanjut dan terus memberikan pembekalan-pembelakan materi tentang kajian hukum,agar gerasi bangsa ini bisa taat dalam menjalankan hukum yang ada di NKRI ini.Baik itu di jalan raya maupun tindakan lainya.
Aji
Discussion about this post