Pariaman — Sehubungan dengan pelaksanaan pemilihan umum (pemilu) tahun 2024, serta meningkatkan kualitas pencegahan dan pengawasan pemilu, Bawaslu Pariaman mengadakan apel patroli pengawasan kawal hak pilih serta rapat koordinasi pengawasan pemutakhiran data pemilih bersama Panwascam se-Kota Pariaman, Senin (27/2).
Kegiatan yang berlangsung di kantor Bawaslu setempat ini diagendakan berlangsung pukul 7.30 wib, dihadiri seluruh komisioner Bawaslu Kota Pariaman dan Panwascam, serta semua sekretariat.
Ketua Bawaslu Kota Pariaman, Riswan usai apel patroli kawal hak pilih berujar, kegiatan ini perlu dilakukan dalam rangka memastikan pemilih yang memenuhi syarat terdata secara keseluruhan.
Riswan mengemukakan, ada beberapa potensi kerawanan yang ditemukan di lapangan terkait coklit. Di antaranya berada di wilayah perbatasan, pemukiman baru dan pemukiman padat penduduk. Semuanya itu berkemungkinan luput dari proses coklit yang dilakukan Pantarlih,” terang Riswan.
Sebab itu, jelas Riswan, Bawaslu mencanangkan patroli kawal hak pilih. Tugas patroli tersebut, akan mengunjungi tempat-tempat yang diindikasikan masuk dalam wilayah yang rentan terhadap kerawanan, yang luput dari proses coklit Pantarlih.
“Jadi kita memastikan seluruh masyarakat yang memenuhi syarat untuk memilih nanti mendapatkan hak pilihnya di pemilu 2024. Di sinilah kita lakukan pemetaan, daerah mana saja yang dianggap rawan tadi. Daerah ini nantinya yang akan disasar tim patroli Bawaslu,” sebutnya jelas.
“Gambaran kita sementara di Kota Pariaman ini yang akan disasar itu adalah perumahan perumahan yang baru dibangun, pemukiman padat, kos-kosan, pemukiman terpencil, serta pemukiman yang berada di perbatasan,” kunci Riswan mengakhiri. (**)
Discussion about this post