Kota Pariaman — Wali Kota Pariaman, Yota Balad, menegaskan komitmennya untuk melakukan percepatan perbaikan infrastruktur pasca bencana banjir yang melanda sejumlah wilayah di Kota Pariaman.
Pernyataan tersebut disampaikannya usai meninjau kerusakan pada sarana dan prasarana umum, lahan pertanian, serta rumah-rumah warga terdampak banjir, Selasa (2/12) pagi. Dalam peninjauan tersebut, Yota Balad didampingi Sekretaris Daerah Kota Pariaman, para asisten, serta sejumlah kepala OPD.
“Kita harus segera memperbaiki infrastruktur yang rusak, karena fasilitas tersebut merupakan akses penting bagi warga dalam beraktivitas. Selain itu, beberapa rumah warga yang sudah tidak layak huni akibat meluapnya sungai juga akan kita upayakan untuk dibantu sesegera mungkin. Namun, kita pastikan lokasi pembangunan rumah baru harus berada jauh dari aliran sungai dan memiliki status lahan yang jelas,” ujarnya.
Kota Pariaman menjadi salah satu daerah yang mengalami dampak banjir cukup parah. Di beberapa titik, jalan mengalami kerusakan serius dan sejumlah rumah tidak lagi layak dihuni sehingga penghuninya harus dievakuasi.
“Kita akan memprioritaskan penanganan kesehatan warga melalui dinas terkait dan tenaga medis yang melakukan pemantauan, terutama terhadap lansia dan anak-anak. Pendataan juga telah dilakukan secara berkala mulai dari tingkat desa dan kelurahan, dibantu oleh berbagai organisasi sosial yang turut memenuhi kebutuhan warga terdampak,” tambah Yota.
Selain meninjau infrastruktur, Yota Balad juga meninjau dapur umum yang didirikan BAZNAS Kota Pariaman untuk memenuhi kebutuhan makan warga yang terdampak berat oleh banjir beberapa hari terakhir. Ia turut menyalurkan sejumlah kebutuhan bagi warga yang rumahnya mengalami kerusakan. (dewi)



Discussion about this post