Limapuluh Kota — Hari ketiga penerimaan pendaftaran calon Ketua Umum Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Kabupaten Limapuluh Kota, didatangi pendaftar. Wirianto Dt Paduko Bosa Marajo atau yang akrab disapa Wirianto Datuak tercatat sebagai pendaftar pertama, sebagai calon ketua umum KONI, Minggu (4/3) siang.
Wirianto Datuak yang kini menjabat Wakil Ketua Umum KONI Limapuluh Kota datang ke Kantor Sekretariat KONI sekira pukul 12.00 WIB menyerahkan berkas persyaratan adminsitrasi ke Panitia Musyorkab. Berkas Wirianto diterima langsung oleh perwakilan Organizing Commitee (OC) antara lain, Irwan Hidayat, Bastian Tahar, Ramadhoni dan Irwan.
“Secara proses administrasi persyaratan calon Ketum KONI, berkas yang diserahkan akan langsung kita verifikasi guna memastikan kelengkapannya. Termasuk persyaratan dukungan dari 10 cabang olahraga,” sebut Irwan Hidayat, usai menerima kelengkapan administrasi Wirianto.
Irwan menambahkan, panitia akan menerima setiap pendaftaran para insan olahraga yang berpotensi sesuai persyaratan yang ditetapkan. Sesuai jadwal tahapan Musorkab yang disusun panitia, penerimaan berkas pendaftaran calon dilakukan dari tanggal 11-15 Maret 2021 dalam jam kerja pukul 08.00 – 17.00 WIB.
Selanjutnya, pada 16 Maret panitia akan melakukan verifikasi faktual terhadap berkas calon dan melakukan proses pemilihan pada 17 Maret. “Proses Musorkab sendiri akan dilangsungkan di Kantor Bupati Limapuluh Kota, Sarimalak. Sesuai arahan Bapak Ketua Umum, proses Musorkab ini akan kita laksanakan secara musyawarah dan terbuka,” ujarnya.
Adapun Wirianto Dt Paduko Bosa Marajo usai mendaftar menyebut, dirinya berniat maju menjadi calon Ketua Umum KONI karena mendapat amanah dukungan dari sejumlah cabang olahraga. Sebagai orang yang sudah lama berkecimpung di dunia olahraga, ia pun merasa yakin melaksanakan amanah tersebut.
“Saya sejak Porda I sudah berkecimpung di dunia olahraga. Mungkin sebagian usia saya lebih banyak habis, karena mengurus organisasi olahraga di banding profesi lain. Jika memang diamanahkan, saya siap lahir-bathin,” ungkap Wirianto, kepada wartawan.
Wirianto yang kini juga tercatat sebagai pengurus inti cabang Pesatuan Bola Voli Seluruh Indonesia (PBVSI) Provinsi Sumbar dan Kabupaten 50 Kota, mengaku telah menyiapkan visi-misi serta program kerja jika nanti memang diamanahkan sebagai pimpinan KONI. Terutama dalam menyusun strategi pembinaan untuk peningkatan prestasi.
“Berdasarkan pengalaman, sebelum menjadi pengurus, saya pernah menjadi atlit, pelatih, hingga wasit. Jadi saya tahu persis apa yang harus saya lakukan dalam memberikan pembinaan sesuai tupoksi KONI. Di Voli misalnya, kini alhamdulilah 50 Kota sering dapat medali, sudah menjadi kiblat di Sumbar,” ungkap Wirianto. (bbz)
Discussion about this post