JAKARTA – Walikota Sawahlunto Deri Asta menemui Menteri BUMN Erick Tohir dan Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin untuk menyampaikan permintaan bantuan dari 2 Kementerian tersebut untuk pembangunan kota dan pelayanan masyarakat di Kota Sawahlunto. Pertemuan Walikota Deri Asta dengan Menteri BUMN dan Menteri Kesehatan itu dilaksanakan pada Selasa 30 Maret 2021 kemaren di Jakarta.
Walikota Deri Asta menyebutkan, dalam pertemuan dengan Menteri BUMN Erick Tohir, Pemko Sawahlunto menyampaikan permintaan untuk pemanfaatan lahan pasca tambang BUMN di Sawahlunto. Hal ini termasuk hal yang strategis sebab jika lahan tersebut bisa dimanfaatkan Sawahlunto dengan optimal maka akan berdampak besar pada pembangunan kota.
“Alhamdulillah, pak Erick Tohir merespons positif ekspose dan permintaan kita itu. Beliau menyatakan segera melakukan rapat koordinasi antar Kementerian dan lembaga negara serta BUMN terkait untuk tindak lanjut permintaan kita tentang pemanfaatan lahan pasca tambang tersebut,” kata Walikota Sawahlunto Deri Asta.
Selain permintaan pemanfaatan lahan pasca tambang BUMN itu, Walikota Deri Asta juga meminta beberapa hal lain terutama agar perhatian dan bantuan dari BUMN pada Kota Sawahlunto dapat ditingkatkan.
Sementara, dalam pertemuan dengan Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin, Walikota Deri Asta menyampaikan permintaan terkait penambahan Dana Alokasi Khusus (DAK) bidang kesehatan dan undangan agar Menteri Kesehatan dapat melakukan peresmian Public Safety Center (PSC) Kota Sawahlunto.
“Kita jelaskan pada pak Menteri bahwa Sawahlunto membutuhkan ditambahnya DAK bidang kesehatan, agar kita bisa menambah dan meningkatkan kualitas Puskesmas, Rumah Sakit, sampai sarana pra – sarana dan infrastruktur penunjang kesehatan lainnya,” ujar Walikota Deri Asta.
Menanggapi permintaan tersebut, Menkes Budi Gunadi Sadikin mengatakan akan membantu program percepatan pembangunan kesehatan di bidang kesehatan di Sumatera Barat termasuk Kota Sawahlunto. Sehingga pemerataan pembangunan kesehatan yang direncanakan oleh Presiden Joko Widodo bisa terealisasi dengan baik dan berdampak pada kesejahteraan rakyat.
“Prinsipnya kami akan membantu, tapi karena saat ini ada refocusing atau pemotongan anggaran untuk COVID – 19 maka belum bisa semua kami membantunya, jadi untuk saat ini saya akan bantu bagi kabupaten/kota yang fasilitas kesehatannya tidak lengkap,” jelas Budi.
Pertemuan Walikota Deri Asta dengan 2 menteri tersebut difasilitasi oleh Anggota Komisi VI DPR RI, Andre Rosiade.
“Kita berterimakasih kepada bapak Andre Rosiade, beliau yang memfasilitasi kita untuk dapat menghadap langsung pada Menkes dan Menteri BUMN ini. Pak Andre telah melakukan berbagai upaya dari posisinya di legislatif DPR RI untuk membantu Kota Sawahlunto,” kata Walikota Deri Asta. (Humas)
Discussion about this post