Kota Solok — Wali Kota Solok, Zul Elfian Umar, buka lomba cipta menu beragam, bergizi seimbang, dan aman (B2SA), di Balairung 99 Rumah Dinas Walikota Solok, Rabu (12/6).
Kegiatan diadakan Dinas Pangan bekerja sama dengan TP-PKK, diikuti oleh Pokja III TP-PKK dari seluruh kelurahan se-Kota Solok.
Acara ini juga dihadiri oleh Wakil Ketua TP PKK Kota Solok, Ny. Dona Ramadhani Kirana Putra, Kepala Dinas Pangan Kota Solok, Ade Kurniati, serta beberapa pimpinan OPD terkait.
Wali kota menekankan pentingnya pangan bagi keberlangsungan hidup manusia. Menurutnya, konsumsi pangan yang cukup dan berkualitas adalah salah satu syarat utama untuk mendukung kehidupan manusia.
Peningkatan pola konsumsi pangan melalui penganekaragaman makanan bertujuan untuk meningkatkan kesadaran masyarakat tentang pentingnya pola konsumsi B2SA yang mendukung hidup sehat, aktif, dan produktif.
Zul Elfian Umar menjelaskan kualitas konsumsi pangan di tingkat keluarga akan mempengaruhi kualitas di tingkat wilayah. Ini diukur dengan Skor Pola Pangan Harapan (PPH).
Pada 2023, Kota Solok mencapai skor PPH sebesar 88,9, masih di bawah skor ideal yaitu 100. Rendahnya skor ini disebabkan oleh kurangnya variasi dalam konsumsi sayur, buah, umbi-umbian, dan kacang-kacangan, serta perlu ditingkatkannya konsumsi pangan hewani, terutama ikan.
Untuk meningkatkan pola konsumsi masyarakat ke arah B2SA, diperlukan upaya berkelanjutan dan keterlibatan berbagai pemangku kepentingan. Perubahan perilaku masyarakat dalam mengonsumsi pangan sangat penting untuk menangani masalah stunting dan pertumbuhan anak yang berkaitan erat dengan asupan makanan bergizi seimbang.
Wali Kota menambahkan pola makan yang sesuai dengan prinsip B2SA harus menjadi perhatian utama para orang tua untuk memastikan anak-anak tumbuh sehat, aktif, dan produktif.
Melalui lomba ini, diharapkan para ibu PKK dapat meningkatkan kreativitas dalam menyiapkan bekal anak sekolah yang sehat dan bergizi, sehingga tercipta generasi yang sehat dan cerdas. (Cha)
Discussion about this post