Bukittinggi — Pemerintah Kota Bukittinggi memberikan bantuan sembako untuk penyandang disabilitas kurang mampu, sedangkan CSR BRI untuk tali kasih Tagana.
Bantuan diserahkan oleh Wali Kota Bukittinggi secara simbolis di Balairung Rumah Dinas Belakangbalok, Rabu (27/04).
Kepala Dinas Sosial Bukittinggi, Linda Faroza, menjelaskan, bantuan sembako disalurkan melalui dana APBD kepada 250 sahabat disabilitas Bukittinggi yang tergolong kurang mampu. Bantuan sembako diberikan berupa beras 20 kg, gula 1 kg dan minyak goreng 1 liter.
“Untuk bantuan CSR dari PT. BRI (persero) Tbk diserahkan bagi 150 masyarakat kurang mampu di Kota Bukittinggi. Bantuan diberikan dalam bentuk 5 liter minyak goreng per KK. Selain itu juga diberikan tali kasih berupa bantuan tunai untuk 34 anggota Tagana Bukittinggi,” jelasnya.
Wali Kota Bukittinggi, Erman Safar, menyampaikan, bantuan sembako yang diberikan, menjadi salah satu upaya pemerintah untuk memperbaiki ekonomi masyarakat. Banyak pihak yang dibantu melalui dana APBD dan didukung oleh mitra kerja seperti Baznas, perbankan dan lainnya.
“Terima kasih pada BRI yang telah memberikan atensi dan perhatian secara terus menerus kepada masyarakat Bukittinggi. Hari ini kita kebagian minyak goreng untuk 150 KK kurang mampu di Bukittinggi. Juga dibantu sahabat distabilitas yang tergolong kurang mampu. Selain itu, juga ada tali kasih untuk tagana, yang sangat banyak membantu Pemko Bukittinggi. Semoga bantuan ini dapat bermanfaat bagi yang menerima dalam menjalankan kehidupan pasca pandemi ini,” wako mengakhiri. (Pon)
Discussion about this post