Dharmasraya — Wakil Bupati Dharmasraya, Leli Arni, meninjau langsung pelaksanaan Masa Pengenalan Lingkungan Sekolah (MPLS) tahun ajaran baru di SMP Negeri 1 Sitiung dan SD Negeri 08 Pulau Punjung, Senin (15/7). Kunjungan tersebut dirangkai dengan penyerahan simbolis bantuan seragam sekolah kepada siswa baru dari keluarga kurang mampu.
Turut mendampingi Wabup, Kepala Dinas Pendidikan Bobby Perdana Riza yang juga menjabat sebagai Plt. Kepala Dinas Kominfo, Camat Sitiung Zulhedri serta Ketua TP PKK Dharmasraya, Yosta Defina.
Dalam laporannya, Kepala Dinas Pendidikan Bobby menyebutkan bahwa jajaran Disdik meninjau pelaksanaan MPLS di lebih dari 200 sekolah se-Dharmasraya. Ia mengatakan, di SMPN 1 Sitiung disalurkan 40 stel seragam untuk siswa yang betul-betul berasal dari keluarga tidak mampu. “Jumlah ini akan ditambah berdasarkan hasil koordinasi lanjutan dengan kepala sekolah,” ujar Bobby.
Wabup Leli Arni menyampaikan bahwa kehadirannya bukan hanya untuk meninjau jalannya MPLS, tetapi juga sebagai bentuk silaturahmi dan wujud perhatian pemerintah daerah terhadap dunia pendidikan. Ia mengapresiasi kesiapan sekolah dalam menyambut tahun ajaran baru.
“Secara umum, hari pertama sekolah berjalan dengan lancar. Di SMP 1 Sitiung tercatat ada 256 siswa baru. Saya bangga kepada seluruh jajaran Dinas Pendidikan yang telah bekerja keras. Namun dari 270 pendaftar, masih ada 14 anak yang belum tertampung. Ini menjadi tanggung jawab kita semua. Tidak boleh ada anak yang putus sekolah. Wajib belajar adalah kewajiban pemerintah,” tegas Leli Arni.
Dalam pesannya kepada para siswa, Wabup mendorong semangat belajar dan disiplin. Ia mengutip ayat suci Al-Qur’an sebagai pengingat pentingnya ilmu dalam kehidupan:
“Allah akan meninggikan orang-orang yang beriman di antara kamu dan orang-orang yang diberi ilmu pengetahuan beberapa derajat.”
(QS. Al-Mujadila: 11)
“Ilmu adalah bekal utama untuk masa depan. Semangat belajar harus ditanam sejak hari pertama. Jadikan sekolah tempat terbaik untuk tumbuh menjadi generasi cerdas dan berakhlak,” tutupnya.*
Discussion about this post