Dharmasraya — Wakil Bupati Dharmasraya, Leli Arni, memimpin langsung Rapat Koordinasi (Rakor) bersama seluruh Wali Nagari se-Kabupaten Dharmasraya. Kegiatan ini berlangsung di Aula Kantor Bupati Dharmasraya pada Senin, 14 April 2025.
Rakor tersebut diselenggarakan untuk memperkuat sinergi antara pemerintah kabupaten dan pemerintah nagari dalam upaya mewujudkan pembangunan yang merata dan berkelanjutan di seluruh wilayah Dharmasraya.
Hadir dalam kegiatan tersebut Asisten I dan II Setda Dharmasraya, para Kepala Organisasi Perangkat Daerah (OPD), Camat, Ketua Asosiasi Wali Nagari (Aswana), serta seluruh Wali Nagari dari berbagai nagari di Kabupaten Dharmasraya.
Dalam sambutannya, Wakil Bupati Leli Arni menekankan pentingnya komunikasi yang intensif serta koordinasi yang solid di seluruh tingkatan pemerintahan.
“Melalui Rakor ini, kita ingin menyamakan persepsi dan menyusun langkah strategis untuk percepatan pembangunan di nagari. Hal ini sejalan dengan Peraturan Menteri Desa dan Pembangunan Daerah Tertinggal Nomor 2 Tahun 2024 tentang Petunjuk Operasional Fokus Penggunaan Dana Desa Tahun 2025,” ujar Leli.
Ia menjelaskan bahwa fokus penggunaan Dana Desa tahun 2025 mencakup program pengentasan kemiskinan ekstrem (termasuk Bantuan Langsung Tunai/BLT maksimal 15 persen), ketahanan pangan, penguatan desa adaptif terhadap perubahan iklim, peningkatan promosi dan pelayanan kesehatan tingkat desa, pengembangan potensi serta keunggulan desa/nagari, pemanfaatan teknologi informasi untuk percepatan implementasi nagari digital, dan pembangunan berbasis padat karya.
Wabup Leli Arni juga memberikan apresiasi kepada seluruh wali nagari yang telah menyelesaikan proses pencairan Dana Desa Tahap I Tahun 2025.
“Walaupun masih dalam suasana Lebaran, saya mengajak kita semua untuk tetap semangat melaksanakan kegiatan sesuai perencanaan dan ketentuan yang berlaku, agar manfaatnya benar-benar dirasakan oleh masyarakat,” ungkapnya.
Beberapa isu strategis turut dibahas dalam Rakor tersebut, antara lain ketahanan pangan, program makan bergizi gratis, pengembangan produk unggulan melalui konsep One Village One Product (OVOP), penguatan koperasi Merah Putih, percepatan pembangunan infrastruktur, pengelolaan dana nagari, serta peningkatan kualitas pelayanan publik di tingkat nagari.
Menutup sambutannya, Wakil Bupati mengajak seluruh wali nagari untuk menjadikan Rakor ini sebagai momentum mempererat kolaborasi lintas sektor.
“Mari kita jadikan Rakor ini sebagai upaya bersama — pemerintah pusat, daerah, dan nagari — dalam membangun Dharmasraya yang tangguh, mandiri, dan sejahtera. Dengan kolaborasi yang erat, kita bisa mewujudkan Dharmasraya Sejahtera Merata,” tutup Leli Arni *
Discussion about this post