Parik Malintang — Pemerintah Kabupaten Padang Pariaman melalui Dinas Arsip dan Perpustakaan menggelar Lomba Bertutur bagi siswa SD/MI dan Lomba Mendongeng bagi guru PAUD/TK tingkat Kabupaten Padang Pariaman Tahun 2025, Kamis (4/9/2025).
Kegiatan ini resmi dibuka oleh Bunda Literasi Padang Pariaman, Ny. Nita Christanti Azis. Dalam sambutannya, ia menekankan pentingnya membaca sebagai bekal utama dalam membangun generasi cerdas dan tangguh.
“Kemampuan dan kesenangan membaca merupakan modal penting dalam penyelenggaraan pendidikan dan pembangunan masyarakat agar lebih cerdas, berwawasan luas, serta tangkas menghadapi peluang dan tantangan di era global,” ujarnya.
Nita menambahkan, pembudayaan kegemaran membaca tidak bisa hanya dilakukan di sekolah. Peran orang tua, masyarakat, pemerintah, hingga lembaga swasta sangat dibutuhkan dalam membangun budaya literasi sejak dini.
Menurutnya, lomba ini bertujuan menumbuhkan kegemaran membaca melalui berbagai bacaan dan media, menanamkan cinta budaya bangsa serta rasa nasionalisme, menarik minat baca anak terhadap buku-buku cerita nusantara, sekaligus membina bakat dan membiasakan anak untuk hidup kreatif, inovatif, serta siap berkompetisi.
“Dengan adanya lomba ini, kami berharap anak-anak semakin gemar membaca dan bercerita, sehingga budaya literasi di lingkungan keluarga dan sekolah semakin kuat. Lomba ini juga melatih rasa percaya diri anak dalam menyampaikan ide dan cerita,” jelasnya.
Selain itu, ia berpesan kepada guru PAUD/TK agar menjadikan mendongeng sebagai metode mengajar yang edukatif. Mendongeng, katanya, tidak hanya meningkatkan kosa kata, daya ingat, dan imajinasi anak, tetapi juga menanamkan nilai karakter seperti kejujuran, empati, dan kebaikan.
“Mendongeng bukan hanya menyampaikan cerita, tapi juga melatih kemampuan menyimak, merangsang kreativitas, serta memberikan pelajaran hidup berharga bagi anak didik,” tambah Nita.
Pada kesempatan tersebut, putri dari Bunda Literasi, Ilaysa Rafidania Azis, S.Ked., B.MedSci (Hons) juga berbagi motivasi kepada para peserta. Ia mendorong anak-anak agar selalu semangat belajar dan memaksimalkan potensi diri demi meraih cita-cita serta memberi manfaat bagi bangsa.
“Belajar bukan hanya soal matematika, tetapi banyak hal yang perlu dipelajari. Jadilah yang terdepan agar bisa mewujudkan cita-cita,” pesannya.
Melalui kegiatan ini, Pemerintah Kabupaten Padang Pariaman berharap budaya literasi terus berkembang di tengah masyarakat, sehingga lahir generasi cerdas, berkarakter, dan berdaya saing.
Turut hadir dalam kegiatan tersebut Ketua Bunda Literasi, Ny. Nita Christanti Azis, dr. Ilaysa Rafidania Azis, Plt. Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan, para staf ahli, dewan juri, Ketua KKKS SD Kecamatan se-Kabupaten Padang Pariaman, pengawas PAUD/TK, Ketua HIMPAUDI, kepala sekolah, guru pendamping, serta tamu undangan lainnya. (**)
Discussion about this post