TANAH DATAR — Semangat kebersamaan dan kegotongroyongan menyelimuti Jorong Baruh Bukik, Kenagarian Andaleh Baruh Bukik, pada Minggu (28/9). Warga dari berbagai kalangan berjibaku melaksanakan gotong royong guna membersihkan dan merenovasi tiga titik pos ronda sebagai upaya peningkatan keamanan lingkungan.
Jorong Baruh Bukik sendiri memiliki empat total pos ronda. Namun, pada hari ini, fokus kerja bakti hanya pada tiga titik. Hal ini dikarenakan Pos Ronda Dusun Lingkuangan telah lebih dahulu selesai dikerjakan oleh warga setempat.
”Fokus utama kegiatan ini adalah pembersihan pos ronda, serta pemberian alas serta pemasangan lampu penerangan,” ujar Yan Paunas, salah seorang tokoh masyarakat yang ikut goro di Pos Ronda Koto Tuo Abu. “Dengan pos ronda yang kokoh dan nyaman, kami berharap kegiatan ronda malam bisa berjalan lebih optimal, sehingga keamanan kampung kami tetap terjamin.”
Selain sebagai upaya pemeliharaan fasilitas, gotong royong ini juga menjadi ajang mempererat silaturahmi antarwarga. Canda tawa dan suasana akrab mewarnai proses kerja bakti, membuktikan bahwa nilai-nilai kebersamaan masih sangat kental.
Andi, Kepala Jorong Baruh Bukik, mengonfirmasi bahwa kegiatan tersebut merupakan tindak lanjut dari instruksi Menteri Dalam Negeri (Mendagri). Ia berharap dengan dimulainya ronda, tingkat keamanan dan ketertiban masyarakat (Kamtibmas) dapat semakin ditingkatkan.
”Diharapkan kegiatan ini memotivasi masyarakat untuk lebih peduli terhadap Kamtibmas, sekaligus menjadi wadah untuk mempererat silaturahmi sesama warga,” tutupnya.
Setelah kegiatan gotong royong (goro), Ronda malam akan mulai dilaksanakan pada 1 Oktober mendatang, dengan peserta warga berusia di bawah 55 tahun. (Spa)
Discussion about this post