Solok Selatan — Seorang pengendara yang terjaring dalam Operasi Keselamatan Singgalang 2025 di Kabupaten Solok Selatan, Sumatera Barat, positif mengonsumsi narkoba, setelah dilakukan tes urine.
Kasat Lantas Polres Solok Selatan, AKP Rizal Aziz, saat menggelar razia di Sungai Lambai, Rabu (19/02/2025), mengatakan selain melakukan penertiban lalu lintas, pada operasi kali ini pihaknya menggandeng Dinas Kesehatan setempat untuk melakukan tes urine kepada pengendara kendaraan bermotor.
“Dari 15 orang yang kita jaring hari ini, satu pengendara positif menggunakan obat terlarang setelah kita lakukan tes urine,” katanya.
Tes urine dilakukan kepada pengendara terutama dengan kendaraan yang bernomor polisi dari luar Solok Selatan.
Pengendara yang positif menggunakan narkoba penanganannya diserahkan ke Satuan Narkoba.
Kasat Lantas menjelaskan Operasi Keselamatan Singgalang 2025 merupakan salah satu media sosialisasi dan edukasi kepada masyarakat untuk meningkatkan kesadaran tertib berlalu lintas.
Namun petugas akan tetap memberikan penindakan kepada pengendara yang tidak menaati aturan saat berkendara.
Dalam kesempatan itu, ia mengimbau kepada masyarakat Solok Selatan yang akan bepergian menggunakan kendaraan pribadi atau travel agar tetap mengikuti aturan.
Begitu pula untuk pengemudi kendaraan bermotor agar menaati aturan berlalu lintas dengan baik, tidak ugal-ugalan, dan selalu utamakan keselamatan.
Operasi yang bertujuan untuk meningkatkan kedisiplinan masyarakat terhadap keamanan, keselamatan, ketertiban dan kelancaran lalu lintas, serta meminimalkan angka pelanggaran dan korban kecelakaan, ini akan dilaksanakan selama 13 hari, yakni mulai 10 sampai 23 Februari 2025.
Selain operasi penertiban pada siang hari, Satuan Lantas Polres Solok Selatan juga menggencarkan penertiban balap liar yang sudah berhasil mengamanakan 12 sepeda motor sebagai barang bukti. (Joko)
Discussion about this post