Payakumbuh — Menindaklanjuti rapat percepatan penanganan covid 19 Kota Payakumbuh, Pemerintah Kota Payakumbuh melakukan langkah cepat dalam menekan penyebaran covid 19 dengan melakukan peninjauan langsung ke eks Kantor Balai Kota Bukik Sibaluik yang akan dijadikan tempat isolasi bagi masyarakat yang terkonfirmasi positif namun tanpa gelaja (OTG) yang dipimpin langsung oleh Sekretaris Daerah Kota Payakumbuh Rida Ananda, Selasa (24/8).
Saat melakukan peninjauan gedung, Rida menjelaskan Ini adalah salah satu langkah cepat yang dilakukan Pemko Payakumbuh menjadikan Eks Kantor Bukik Sibaluik berguna untuk isolasi bagi masyarakat Payakumbuh yang terkonfirmasi positif Covid 19 namun tanpa gejala.
“Jadi hari ini kita melihat kondisi kantor ini setelah dimana sebelumnya OPD yang berkantor di Bukik sibaluik pindah ke padang kaduduak, dan kita melihat kantor ini dapat dimaksimalkan untuk menjadi tempat isolasi bagi masyarakat. Maka dari itu kami bersama Kepala OPD terkait meninjau sejauh mana gedung ini bisa dipersiapkan untuk tempat isolasi dan mencukupi sarana dan prasarana untuk kelancaran isolasi dan kenyamanan masyarakat,” terang Rida.
Dikesempatan yang sama, Sekretaris Dinas Kesehatan A.Arifianto mengatakan persiapan untuk isolasi bagi masyarakat yang terkonfirmasi positif namun tanpa gejala diarahkan untuk menempati Eks Kantor Balai Kota Bukik Sibaluik. Dengan ini dilakukan monitoring dan anggran biaya untuk operasional tempat karantina sehingga apa yang dibutuhkan untuk karantina bisa tercukupi sesuai dengan standar yang ada.
“Diharapkan nanti pasien covid yang tidak bergejala bisa ditempatkan di karantina kita ini. Kita menyediakan tempat isolasi ini senyaman mungkin untuk masyarakat dengan daya tampung diperkirakan bisa 75 sampai 100 orang. Sebelumnya gedung ini akan di rehab dan dilaksanakan pembinaan gedung, sekitar bulan oktober kita sudah bisa operasionalkan gedung ini untuk isolasi. Untuk sementara karantina masih kita lakukan di SKB,” pungkasnya.(bbz)
Discussion about this post