SAWAHLUNTO, RI – Mengantisipasi terkontaminasi dengan salah seorang warga kabupaten Sijunjung yang diduga terjangkit Covid-19, sebanyak 10 orang dokter, para medis dan petugas Instalasi Gawat Darurat (IGD) RSUD Sawahlunto yang berinteraksi dengan pasien tersebut diisolasi di gedung BDTBT Sei Durian kecamatan Barangin kota Sawahlunto.
Upaya isolasi itu tertuang dalam Surat RSUD kota Sawahlunto nomor : 141/RSUD-SWL/2020 tertanggal 14 April 2020 yang ditanda tangani Kabid Pelayanan RSUD Sawahlunto Asrul,SKM,MKM yang ditujukan kepada BDTBT Sawahlunto
Asrul menjelaskan dengan adanya kontak erat pasien Covid-19 di RSUD Sawahlunto memohon fasilitas isolasi, yakni permintaan isolasi untuk tiga dokter, dua perawat dan 5 petugas RSUD tersebut.
Kepala Puskesmas Padang sibusuk Kabupaten Sijunjung Zulhendrina membenar bahwa salah seorang warga Nagari padang Sibusuk dari hasil pemeriksaan rapid test di RSUD Sawahlunto positif.
“ tapi tidak masuk notifikasi ataupun Orang Dalam Pengawasan (ODP) diwilayah ini“ jelasnya.
Pasien yang diduga Covid-19 tersebut saat ini dirujuk ke RS Ahmad Muhtar Bukittinggi guna lebih memastikan pasien melalui tes swab tenggorokan di rumah sakit rujukan Covid-19 tersebut.(Inv.02)
Discussion about this post