Kota Pariaman — Sekretaris Daerah Kota (Sekdako) Pariaman, Yota Balad bersama jajaran Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga (Disdikpora) Kota Pariaman melakukan monitoring dan evaluasi sarana prasarana (sarpras) serta proses belajar mengajar (pbm) pada beberapa sekolah di Kota Pariaman yakni di SDN 17 Kampung Baru dan TK Attin Sumbar, Selasa (30/01/2024).
Sekdako Yota Balad memerintahkan kepada Disdikpora untuk mengusulkan Dana Alokasi Khusus (DAK) Tahun 2025 untuk sarana prasarana yang kurang disekolah tersebut seperti toilet rusak berat, fasilitas labor dan komputer serta bangunan rusak berat lainnya.
“Silahkan usulkan di DAK tahun 2025 untuk SDN 17 Kampung Baru dan TK Attin Sumbar ini, siswa harus mendapatkan sarana prasarana sekolah yang memadai demi menunjang proses belajar mengajar mereka dikelas ,” ujarnya.
Ia menyebutkan pendidikan itu tidak hanya terbatas pada tingkat kecerdasan, tapi juga terhadap pendidikan karakter, kepribadian, ahlak serta kemampuan anak beradaptasi dengan lingkungan dan ini yang harus dilakukan sehingga sekolah bisa menciptakan kondisi yang kondusif.
Yota Balad berharap dengan monitoring ini bisa menjadikan motivasi bagi setiap sekolah agar lebih meningkatkan kualitas proses belajar mengajar dan juga memperhatikan tingkat rasa nyaman bagi setiap siswa di sekolah.
Dalam kesempatan itu, Yota Balad juga membagikan ratusan anakan ikan koi kepada siswa-siswi di SDN 17 Kampung Baru dan TK Attin Sumbar tersebut, tujuannya untuk menumbuhkan kecintaan anak-anak untuk memelihara ikan hias, karena ikan hias juga bernilai ekonomis. (*)
Discussion about this post