Parik Malintang – Sehubungan dengan telah dilantiknya dr. Jasneli, MARS oleh Wakil Bupati Padang Pariaman pada Jum’at (5/11) lalu, sebagai Direktur RSUD Padang Pariaman yang baru. Maka dilaksanakan acara Serah Terima Jabatan (Sertijab) dari Direktur Lama dr. Hj. Lismawati R, M. Biomed, Sp. PA. kepada dr. Jasneli, MARS, yang dilaksanakan pada Kamis (11/11) bertempat di Aula RSUD Padang Pariaman Nagari Parik Malintang Kecamatan Anam Lingkuang.
Hadir dalam acara Sertijab itu, Sekretaris Daerah Kabupaten Padang Pariaman Rudy Repenaldi Rilis, SSTP. MM, Kepala Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia Armen Rangkuti, SE. MM, Kepala Dinas Kesehatan Drs. Yutiardy Riva’i, Apt. serta pada Kepala Bidang dan Tenaga Kesehatan di RSUD Padang Pariaman.
Dalam sambutannya, Sekda Rudy Rilis mengatakan. Bahwa terkait dengan terjadinya pergantian jabatan Direktur Rumah Sakit Umum Daerah Padang Pariaman ini, adalah suatu hal yang biasa terjadi. Dalam rangka untuk memberikan penyegaran dan suasana baru di lingkungan RSUD Padang Pariaman.
“Kita berterima kasih kepada dr. Lismawati, yang telah menjabat sebagai Direktur Rumah Sakit Umum Daerah lebih kurang 4 tahun. Tentunya telah banyak melakukan perubahan-perubahan, dalam upaya meningkatkan pelayanan kepada masyarakat. Terutama peningkatan infrastruktur, pelayanan dan lain-lain sebagainya. Sehingga, kualitas pelayanan kesehatan di rumah sakit semakin lama semakin meningkat. Kita berterima kasih, atas apa yang telah dilakukan oleh dr. Lis”, jelas Rudy.
Selanjutnya dikatakan, tentunya Pemerintah Daerah juga berharap kepada dr. Jasneli Direktur yang baru. Untuk terus melakukan perbaikan dan melanjutkan hal-hal baik yang telah dilakukan oleh dr. Lis. Disamping juga melakukan pembenahan dalam segala hal, terutama dalam hal pelayanan. Karena pelayanan ini bersifat sangat dinamis. Untuk itu, perlu dilakukan perbaikan-perbaikan berdasarkan input saran. Melalui layanan pengaduan yang telah disediakan, serta pembenahan itu dapat terus dilakukan.
“Selanjutnya, sebagai pejabat baru, tentunya dr. Jasneli harus banyak melakukan konsolidasi, mempelajari hal-hal baru yang inovatif, serta tingkatkan responsif dan bangun budaya kerja yang baik. Untuk menciptakan kenyamanan di rumah sakit, sehingga pelayanan di RSUD Padang Pariaman dapat terus meningkat”, tutur Sekdakab.
Sekda menekankan, bahwa yang terpenting adalah bagaimana Direktur baru dapat menjalankan fungsi RSUD Padang Pariaman sebagai rumah sakit rujukan yang bisa memberikan pelayanan kesehatan kepada seluruh lapisan masyarakat di kabupaten Padang Pariaman.
“Sebagai Direktur yang baru, dr. Jasneli harus mampu berkomunikasi secara efektif dengan lingkungan dan masyarakat yang ada di sekitar rumah sakit ini. Agar memudahkan untuk pengembangan Rumah Sakit kedepannya, terutama dalam meningkatkan fasilitas dan sarana prasarana yang ada.
Senada dengan itu, Direktur RSUD yang baru mengatakan dalam sambutannya. Beliau akan menjalankan amanah yang diberikan, untuk memimpin RSUD Padang Pariaman. Dimana bertujuan agar pelayanan di RSUD bisa lebih maksimal lagi.
“Saya berterima kasih atas kepercayaan yang diberikan oleh pimpinan, insyaallah amanah ini akan dilaksanakan dengan sebaik-baiknya dalam mewujudkan Padang Pariaman Berjaya. Sebagai Direktur yang baru, Saya bukan menggantikan dr. Lis tapi melanjutkan perjuangan-perjuangan yang telah dirintis yang selama ini. Karena beliau, sudah berusaha dengan maksimal untuk memajukan RSUD Padang Pariaman, sebagaimana kita saksikan bersama saat ini”, jelas Jasneli.
“Semoga silaturahmi dan tali persaudaraan kita tetap terjalin dengan baik, untuk kemajuan Kabupaten Padang Pariaman khususnya Rumah Sakit yang kita cintai ini”, tutupnya.
Diketahui, sebelumnya dr. Jasneli, MARS sebagai Kepala Bidang P2P pada Dinas Kesehatan Kabupaten Padang dan dr. Lismawati selanjutnya sebagai tenaga fungsional Dokter Spesialis Patologi Anatomi di RSUD Padang Pariaman. Saat ini, RSUD Padang memiliki sebanyak 12 poliklinik rawat jalan, yaitu Poli Penyakit Dalam, Poli Mata, Poli Anak, Poli Bedah, Poli Kebidanan, Poli Syaraf, Poli Paru, Poli Kulit Kelamin , Poli Konservasi Gigi, Poli THT, Poli Umum, Poli Gigi dan Rehabilitasi Medik. Sementara untuk Rawat Jalan Sore, tersedia Poli Penyakit Dalam, Poli Bedah, Poli Jantung dan Pembuluh Darah serta beberapa fasilitas pendukung lainnya. (Prokopim)
Discussion about this post