Payakumbuh – Ketua Majelis Perwakilan Rakyat (MPR) Bambang Soesatyo (Bamsoet) melantik enam anggota MPR pergantian antar waktu (PAW) periode 2019-2024. Pelantikan itu digelar dengan menggunakan protokol Covid-19.
Bertepatan dengan hari ulang tahun (HUT) ke 50 Kota Payakumbuh, 17 Desember 2020, Rezka Oktoberia diambil sumpah jabatannya sebagai anggota MPR RI di Gedung Nusantara 5.
Perempuan berdarah Minang itu memakai baju khas Minangkabau saat dilantik langsung oleh Ketua Majelis Perwakilan Rakyat (MPR) Bambang Soesatyo (Bamsoet) dalam acara yang digelar dengan protokol Covid-19 ketat itu.
Para anggota MPR RI yang baru dilantik yakni, Muhammad Hasanuddin Wahid (Fraksi PKB) dari daerah pemilihan Jawa Timur V, Bambang Hermanto (Fraksi Partai Golkar) dari daerah pemilihan Jawa Barat VIII, Rezka Oktoberia (Fraksi Partai Demokrat) dari daerah pemilihan Sumatera Barat II, Heru Widodo (Fraksi PKB) daerah pemilihan Kalimantan Selatan II, Y Jacki Uly (Fraksi Partai NasDem) daerah pemilihan Nusa Tenggara Timur II, dan Cen Sui Lan (Fraksi Partai Golkar) dari daerah pemilihan Kepri.
“Pelantikan kali ini digelar di tengah keprihatinan wabah Covid-19. Sehingga tetap menggunakan protokol kesehatan,” ujar Bamsoet saat melantik PAW anggota MPR RI, di komplek MPR RI, Jakarta, Kamis (17/12/20).
Selain itu, Bamsoet juga menyampaikan selamat kepada para anggota MPR RI yang baru dilantik dan berpesan kepada semuanya untuk ikut mensosialisasikan program vaksin covid-19 gratis yang akan diberikan kepada masyarakat Indonesia. “Sebagai tokoh yang berpengaruh di masyarakat, harus turut mengedukasi masyarakat, khususnya konstituen di masing-masing dapil agar mau ikut program vaksinasi,” kata Bamsoet saat memberikan sambutan.
Pelantikan Rezka sebagai anggota MPR-RI mencatatkan sejarah baru bagi Luak Limopuluah (Kabupaten Limapuluh Kota dan Kota Payakumbuh). Uni Rezka, begitu sapaan akrabnya, menjadi perempuan pertama yang mewakili daerah pemilihan Sumbar II meliputi Payakumbuh, Limapuluh Kota, Agam, Bukittinggi, Pariaman, Padangpariaman, Pasaman, dan Pasaman Barat. Pasalnya, sejak Luak Limopuluah berdiri belum ada satupun wakil yang berhasil duduk di Senayan dari dapil tersebut.
“Amanah ini pasti sekuat tenaga akan saya tunaikan dengan mengusung semangat baru dan menyuarakan setiap aspirasi masyarakat Sumbar, Alhamdulillah pelantikan berjalan lancar dan langsung dipimpin oleh Ketua MPR, Bapak Bambang Soesatyo,” kata Rezka usai pelantikan.
Rezka menyinggung, Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Sumbar 2020 baru usai terselenggara pada 9 Desember 2020 lalu. Baik wajah baru maupun lama, Rezka berharap, semuanya dapat saling berkontribusi bagi masyarakat Sumbar. Pilkada telah usai, perbedaan pilihan sudah tidak ada lagi, mari kita bergandengan tangan untuk membangun daerah.
Untuk diketahui, pada Pilkada 2020, Sumatera Barat melangsungkan 14 pemilihan serentak. Jumlah itu, terdiri dari pemilihan gubernur dan pemilihan di tingkat 13 kota/kabupaten di Sumatera Barat.
Rezka juga mengatakan bahwa akan ikut andil dalam rangka sosialisasi dan memberikan edukasi kepada masyarakat soal program vaksinasi yang akan segera dilakukan di Indonesia. “Sesuai pesan Pak Bamsoet, kami semua diminta untuk mengedukasi dan mensosialisasikan program vaksinasi yang akan segera diberikan kepada masyarakat,” ujar Rezka.
Selanjutnya, Rezka juga menyampaikan, akan terus berupaya untuk menjalin kerjasama dan kolaborasi dengan Pemeritah Kota/Kabupaten di dapil Sumbar II maupun Pemprov Sumbar. Demi kemajuan Sumbar, Ia berharap, semua masyarakat bersatu, bersama sama serta memberikan dukungan untuk pemerintah kab/kota/provinsi.
Disisi lain, Uni Rezka mendapatkan pesan yang sangat luar biasa dari Mantan Menteri Perindustrian dan Menteri Tenaga Kerja & Transmigrasi Kabinet Indonesia Bersatu, Bapak Fahmi Idris, juga banyak lagi tokoh dan masyarakat dari luak 50.
Fahmi Idris yang merupakan tokoh minang, menitipkan pesan, supaya Rezka mendapatkan dukungan penuh dari seluruh pihak di ranah minang, adat budaya penting sekali dipegang oleh Rezka sebagai perempuan minangkabau.
Tokoh Minang Fahmi Idris menyampaikan pesan kepadanya untuk senantiasa menunjukkan adat, budaya dan keragaman yang ada di Sumatera Barat. “Sebagai salah satu bundo kanduang yang duduk di DPR/MPR, saya berharap saudari Rezka bisa menampilkan prinsip-prinsip kepemimpinan yang ada di Sumatera Barat”, ujar Fahmi Idris.
“Orang minang dikenal memiliki adat budaya yang cukup tinggi, elok dilihat, dan elok dirasakan masyarakat. Sebagai senior, harapan kami kepada Rezka agar tampil dengan baik mewakili masyarakat dan wanita Sumatera Barat. Selamat kepada Rezka, kita bersyukur Sumbar II memiliki perwakilan anggota DPR-RI perempuan, kebanggaan ini tentu juga dirasakan masyarakat Luak Limopuluah,” kata Fahmi.
Di penutup pembicaraan Uni Rezka mengharapkan dukungan penuh dari seluruh pihak di ranah minang, Provinsi Sumatera Barat, ucap Srikandi Luak 50 itu. (bbz)
Discussion about this post