SAWAHLUNTO – Momentum Hari Pers Nasional bagi kota Sawahlunto dijadikan upaya mendorong tokoh pers, Jamaluddin Adinegoro menjadi pahlawan nasional.
Hal ini tersirat saat Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) bersama Wali Kota dan Kapolres Sawahlunto anjangsana ke rumah keluarga waris Tokoh Pers Indonesia Jamaludin Adinegoro di Talawi, Kota Sawahlunto, Senin (8/2/2021)
Sekretaris Panitia Hari Pers Nasional PWI Kota Sawahlunto, Amin Pratikno menyatakan silaturrahmi dengan keluarga waris Adinegoro sebagai keluarga tokoh pers nasional ini bagian penting dari Hari Pers Nasional di Sawahlunto
“ ada beberapa agenda penting yang digelar PWI Sawahlunto dalam memperingati Hari Pers Nasional 2021. Sebelumnya dilakukan Aksi Peduli Covid-19, dengan menggelar bagi masker.
“Ini kegiatan kedua yang digelar PWI Sawahlunto dalam Hari Pers Nasional 2021,” kata Amin
Ketua PWI Sawahlunto, Indra Yosef mengungkapkan, anjangsana ini bertujuan untuk mendorong pengusulan Adinegoro menjadi pahlawan nasional.
Wali Kota Sawahlunto, Deri Asta turut mendorong upaya menjadikan putra Talawi Sawahlunto itu menjadi pahlawan nasional.
“Sesuai dengan cita-cita kita, pada hari ini Adinegoro sudah berstatus tokoh nasional, kita ingin menjadi pahlawan nasional. Jamaludin Adinegoro dengan kiprahnya, tokoh yang layak menjadi pahlawan nasional,” harap Wali Kota
Deri Asta meminta PWI Sawahlunto khususnya untuk mempersiapkan langkah-langkah lain yang dapat mendukung bisa tercapainya keinginan untuk menjadikan Adinegoro sebagai pahlawan nasional.
Pemerintah Sawahlunto, lanjut Deri Asta, akan mengusulkan melalui Kementerian Sosial serta jalur Dewan Perwakilan Rakyat Republik Indonesia.
Adinegoro sendiri merupakan adik dari Mahaputra Muhammad Yamin, yang sudah terlebih dahulu dengan kiprah dan kontribusinya terhadap bangsa Indonesia, menjadi pahlawan nasional.
“Keluarga sangat mendukung sekali, mudah-mudahan tercapai,” ungkap keluarga yang menerima rombongan PWI Sawahlunto
Kapolres Sawahlunto AKBP Junaidi Nur menyatakan Polri turut mendukung upaya tersebut.
Junaidi Nur mengaku sangat bangga bisa bertugas di kota yang banyak melahirkan tokoh pahlawan dan tokoh nasional.
“Saya sangat bangga bisa bertugas di Sawahlunto. Kota yang banyak melahirkan tokoh dan pahlawan nasional,” pungkasnya.(T.Ab)
Discussion about this post