Agam—Dalam satu bulan terakhir Kabupaten Agam digemparkan dengan peningkatan masyarakat yang terkonfirmasi positif covid-19. Dalam ketegangan kondisi tersebut, kabar duka datang membuat masyarakat di Kabupaten Agam terhenyak. Virus Corona yang mendunia ini semakin menghantui masyarakat.
Kabar Satu orang pasien terpapar covid-19 berinisial T,(74), warga Topah, Nagari Tiku Selatan, kecamatan Tanjung Mutiara, meninggal dunia di kompleks isolasi RSUD Lubukbasung pada senin,(14/9) sore, sekitar pukul 15.40 WIB.
Dikabarkan Pasien T, diinformasikan sudah 8 hari dirawat di kompleks isolasi RSUD Lubukbasung. Dijadualkan, Senin sore ini, jenazah akan langsung dikebumikan dengan standar protokol covid-19, dimana prosesi pemakaman akan dipandu langsung camat Tanjung Mutiara.
Kabar duka itu dibenarkan jurubicara gugus tugas percepatan penanganan covid-19 Agam Khasman Zaini, Camat Tanjung Mutiara Hidayatul Taufik, dan beberapa pejabat RSUD Lubukbasung.
Dijelaskan, T, pasien covid-19 yang sudah 8 hari menjalani isolasi di RSUD Lubukbasung, meninggal dunia di ruang isolasi, dimana virus corona disebutkan, sudah sampai ke otak dan syaraf sehingga melumpuhkan otot fungsi nafas dan fungsi otot.
Sementara camat Tanjung Mutiara Hidayatul Taufik, pasien T,(74), merupakan warga Topah, Nagari Tiku Selatan itu, disebutkan positif terinfeksi covid-19 setelah dilakukan swab dua, dan dibawa ke kompleks isolasi RSUD Lubukbasung.
Dijadualkan, T akan dikebumikan di pandam pakuburan keluarga di Tiku, dengan standar covid-19 sore ini, dimana proses persiapan dan perangkat pendukung tengah dipersiapkan oleh tim RSUD Lubukbasung, aparat pemerintah kecamatan dan nagari bersama keluarga yang armarhumah.
Dengan meninggalnya T, sudah tercatat sebanyak 6 orang warga kabupaten Agam yang meninggal dunia akibat keganasan covid-19 sejak Maret lalu. Aji
Discussion about this post