Ribuan Tenaga Honor Kab Solok Ikuti Seleksi PPPK Tahap 1

Arosuka – Ribuan tenaga honorer di Kabupaten Solok mengikuti seleksi Pegawai Pemerintah Dengan Perjanjian Kerja (PPPK) Tahap I tahun 2024. Seleksi kompetensi tahap I dilakukan selama 3 hari dari 7-9 Desember 2024 di Universitas Bung Hatta.

Sebelum mengikuti tes PPPK, para honorer sudah terlebih dahulu dinyatakan lolos seleksi administrasi sesuai dengan pengumuman Sekretaris Daerah Kabupaten Solok Nomor : 800.1.2.3/1524/BKPSDM-2024 tanggal 8 November 2024.

Pada hari pertama tes, tercatat 731 orang tenaga honorer yang menjalani tes. Peserta dibagi menjadi beberapa sesi. Pada sesi ke-II diikuti 333 orang, dan dan 4 orang peserta yang tidak hadir. Sesi III diikuti 398 orang, 2 orang tidak hadir.

Proses pelaksanaan seleksi merupakan kerjasama antara Pemerintah Kabupaten Solok dengan BKN. Tampak hadir Staf Ahli Bidang Kemasyarakatan dan SDM, Muswir Yones Indra, Kepala Dinas Kesehatan Zulhendri dan beberapa perwakilan OPD lainnya.

Kemudian, Penanggungjawab sarana prasarana dari BKN Pusat, Lara Trigi Adfin, Panitia dari Kantor Regional XII BKN Pekanbaru yang bertugas sejumlah 13 orang yang terdiri dari Koordinator, Tim IT dan para pengawas, serta panitia seleksi PPPK dari Pemerintah Kabupaten Solok.

Staf Ahli Bidang Kemasyarakatan dan SDM, Muswir Yones Indra menyampaikan terimakasih kepada BKN maupun Panitia Seleksi PPPK karena telah memfasilitasi pelaksanaan ujian seleksi kompetensi PPPK Kabupaten Solok Tahap I

Muswir berpesan agar seluruh peserta bisa percaya diri dan fokus untuk menjawab soal-soal ujian. “Hasil ujian ini murni dan tidak bisa dirubah atau diintervensi oleh pihak manapun. Proses ini tidak ada unsur pilih kasih, dan BKN bertanggungjawab penuh atas hasil seleksi ujian yang dilaksanakan hari ini,” ucapnya.

Terpisah, Sekretaris BKPSDM Kabupaten Solok, Marcos menjelaskan, jumlah formasi PPPK yang dibuka pada tahap ini sebanyak 706. Formasi tersebut terdiri dari 307 formasi guru, 184 formasi nakes dan 215 formasi teknis.

“Total jumlah pelamar sebanyak 2119 orang. Terdiri dari 812 pelamar formasi guru, 333 pelamar formasi nakes dan 974 pelamar formasi teknis. Yang lolos seleksi administrasi sebanyak 2100 orang. 19 orang dinyatakan Tidak Memenuhi Syarat,” tulisnya.