Pariaman — Bupati Padang Pariaman Suhatri Bur menerima Kunjungan Kerja (Kunker) Bupati Solok Selatan H. Khairunas dan rombongan dalam rangka MoU antara Pemerintah Kabupaten Padang Pariaman dengan Pemerintah Kabupaten Solok Selatan terkait replikasi layanan Nagita, pada Senin (28/3) bertempat di Hall IKK (Ibu Kota Kabupaten) Nagari Parik Malintang Kecamatan Anam Lingkuang.
Kegiatan ini, juga dihadiri oleh Wakil Bupati Rahmang, Sekda Rudy Repenaldi Rilis, Kepala Disdukcapil Provinsi Sumatera Barat, Ketua Pengadilan Agama Pariaman, Kepala Kantor Kementerian Agama Kabupaten Padang Pariaman, beserta 17 KUA, Kepala Perangkat Daerah dilingkungan Pemkab Padang Pariaman, Camat, Wali Nagari, Bidan Praktek Mandiri.
Pemerintah Kabupaten Solok Selatan dibawah kepemimpinan Bupati H. Khairunnas dan Wakil Bupati H. Yulian Efi, menunjukkan komitmen yang tinggi dalam mewujudkan pelayanan publik yang berkualitas. Sebagai bentuk komitmen tersebut, Pemerintah Kabupaten Solok Selatan melakukan replikasi inovasi layanan Nagari Go Digital, yang telah dikembangkan oleh Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil Kabupaten Padang Pariaman sejak Oktober 2019.
Dalam kunjungan kerja tersebut, Bupati Solok Selatan H. Khairunnas didampingi oleh Sekretaris Daerah Dr, Syamsurizaldi, S.IP, SE, MM, asisten Setda Kepala Bappeda, Kepala BPKD, Kepala BKPSDM, Kepala Dinas Kominfo Firdaus, Kepala Bagian Hukum dan Kepala Bagian Umum Setdakab. Solsel, serta aparatur dari tiga Pemerintahan Nagari.
Usai kegiatan di Hall IKK, rombongan melanjutkan perjalanan menuju Pendopo Bupati dan dilanjutkan untuk melakukan istirahat, shalat dan makan siang. Setelah itu dilanjutkan kunjungan ke Disdukcapil Padang Pariaman. kunjungan di Dukcapil Ceria, Khairunnas berkenan menyambangi semua sarana pelayanan di Kantor Dukcapil. Mulai dari pengelolaan Anjungan Dukcapil Mandiri (ADM), pengelolaan layanan pengaduan tatap muka dan layanan pengaduan online. Selanjutnya pengelolaan ruang kerja model terkini, melalui coworking space Dukcapil Ceria. Disamping itu, penataan ruang pelayanan perekaman biometrik, juga menjadi bagian pengamatan Bupati Solok Selatan dan rombongan.
Yang tidak kalah penting adalah, melihat langsung ruang Café Ceria dan toilet. Setiba di toilet, Khairunnas memberikan apresiasi atas penataan dan kebersihan toilet yang harus menjadi referensi untuk semua sarana pelayanan public atas kebersihan dan keapikannya.
Terakhir yang dikunjungi adalah pengelolaan Prisma Room Dukcapil. Di ruangan ini, acara diawali dengan pemaparan singkat oleh Kepala Disdukcapil Kabupaten Padang Pariaman. Terkait pengelolaan layanan Nagita, serta pengembangan inovasi dalam pelayanan Disdukcapil.
H. Khairunnas mengapresiasi kinerja dan prestasi Disdukcapil Ceria, yang dibuktikan dengan menyatakan secara langsung kepada Suhatri Bur meminta secara khusus menugaskan Fadhly bersama tim dalam melakukan pembinaan secara intensif penerapan layanan administrasi kependudukan secara online serta pengembangan inovasi di Solok Selatan.
“Saya minta kepada Sekda, Kepala Bappeda dan Kepala Keuangan untuk segera melakukan kebijakan maupun pergeseran anggaran, dalam rangka mendukung terlaksananya kebijakan ini” jelasnya.
Kunker ini dalam rangka MoU replika inovasi layanan Nagita, serta dilanjutkan secara teknis perjanjian kerjasama (PKS) antara Disdukcapil Padang Pariaman dan Disdukcapil Solok Selatan, dan Diskominfo Padang Pariaman dan Diskominfo Solok Selatan. Masing-masing PKS ditandatangani oleh Kepala Dinas, disaksikan oleh Bupati Padang Pariaman dan Bupati Solok Selatan.
Dalam agenda kegiatan ini, juga dilakukan Launching delapan Inovasi yang dikembangkan oleh Disdukcapil bersama mitra kerja kerja. Yaitu Kantor Kementerian Agama Kabupaten Padang Pariaman, Pengadilan Agama Pariaman, Bidan Praktek Mandiri dan Pemerintah Nagari.
Inovasi yang 8 tersebut adalah 1. PENCAK SILAT (Pencatatan Kematian Terintegrasi Menghasilkan Data Akurat), 2. STOP PELAKOR (Solusi Jitu Up To Date Pendataan Penduduk Melalui Pelaporan Kematian oleh Wali Korong), 3. DERITA ALADIN (Dengar Berita Kematian Akta Langsung Diterbitkan), 4. BUPOKARI (Buku Pokok Pemakaman Nagari), 5. PESAN BUNDA (Pelayanan Istbath Nikah Berkolaborasi Untuk Data yang Akurat), 6. MENARI BERSAMA BIDADARI (Membantu Akta Kelahiran Bersama Bidan Praktek Mandiri), 7. BERKAH ONLINE (Kolaborasi Pelayanan Adminstrasi Kependudukan dan Pernikahan Online) dan 8. PELANGI KITA (Peningkatan Pelayanan Terintegrasi Kartu Identitas Anak).
Pada kesempatan itu, juga dilakukan penyerahan Kartu Identitas Anak (KIA), yang diserahkan langsung oleh Bupati Padang Pariaman dan Bupati Solok Selatan kepada beberapa anak yang sebelumnya tampil sebagai peserta tari pasambahan. (Rel)
Discussion about this post