Padang – Sepanjang tahun 2021, Kantor Wilayah Kementerian Hukum dan HAM Sumatera Barat (Kanwil Kemenkumham Sumbar) beserta 28 Unit Pelaksana Teknis Pemasyarakatan maupun Keimigrasian yang tersebar pada 19 Kabupaten/Kota di Sumatera Barat telah memberikan kinerja terbaik di bidang pembangunan hukum dan pemajuan HAM.
Di tengah pandemi Covid-19 yang belum berakhir, capaian kinerja jajaran Kemenkumham Sumbar yang terdiri dari 1.418 pegawai mendapatkan berbagai apresiasi dari pihak eksternal dan internal baik di bidang pelayanan publik, maupun di bidang administratif dan fasilitatif.
Hal ini disampaikan oleh Kakanwil Kemenkumham Sumbar, R. Andika Dwi Prasetya pada acara Refleksi Akhir Tahun 2021 dan Resolusi Tahun 2022 Kantor Wilayah Kemenkumham Sumbar pada Selasa, (28/12) di Aula Pengayoman Kantor Wilayah.
Acara dengan tema “Menjadi Insan Pengayoman yang Lebih Baik” ini dihadiri seluruh Pimpinan Tinggi Pratama, Pejabat Administrator dan Pengawas, serta JFT dan JFU pada Kantor Wilayah, berikut perwakilan Ka-UPT Pemasyarakatan dan Keimigrasian dan media secara langsung. Sementara itu, jajaran pegawai pada UPT lainnya mengikuti kegiatan secara virtual dari kantor masing-masing.
Pada kesempatan ini, Kakanwil memaparkan terkait kinerja dari seluruh Divisi dan Jajaran Pemasyarakatan dan Keimigrasian Sumatera Barat. Dari perolehan PNBP dari masing-masing divisi, hingga program unggulan dan prestasi yang telah diraih selama tahun 2021.
“Capaian pertama, yang merupakan prestasi kebanggaan Kantor Wilayah Kemenkumham Sumbar pada 2021 ini adalah Predikat Wilayah Bebas dari Korupsi (WBK) oleh Kemenpan RB”, ujar Kakanwil.
Penghargaan lainnya yang tak kalah membanggakan adalah keberhasilan 26 Satuan Kerja dibawah naungan Kanwil Kemenkumham Sumbar mendapatkan penghargaan Menteri Hukum dan HAM RI atas Pelayanan Publik Berbasis Hak Asasi Manusia (HAM).
Pada kesempatan refleksi akhir tahun di penghujung akhir tahun 2021 ini, Kakanwil juga menyampaikan berbagai inovasi layanan yang telah dilaksanakan oleh Kantor Wilayah Kemenkumham Sumbar bagi seluruh masyaraka pengguna layanan, sebagai berikut: E-Perda Rancak, E-Sulkum, E-Sulwai, Sinosuke, Hotline “Masyarakat Bertanya Kakanwil Menjawab”, dan Si Kabau Menyapa.
Berbagai inovasi ini telah mendapatkan pengakuan dan penghargaan dari masyarakat, mitra, maupun stakeholder terkait, diantaranya: penghargaan dari Pemerintah Kota Padang dan Pemerintah Kabupaten Tanah Datar atas kerjasama yang baik dalam harmonisasi raperda melalui inovasi E-Perda Rancak.
Kakanwil Kemenkumham Sumbar mengucapkan terima kasih dan penghargaan kepada seluruh jajaran, teriring harapan semoga pada tahun yang akan datang prestasi yang lebih baik lagi akan dapat terukir demi nama baik organisasi.

Foto Istimewa
“Selamat atas prestasi yang telah kita torehkan atas perjuangan dan kerja keras bersama, mari sambut 2022 dengan capaian dan prestasi yang lebih membanggakan. Semoga Allah Yang Maha Kuasa meridai setiap langkah kita untuk “Menjadi Insan Pengayoman yang Lebih Baik,” ujarnya.
Untuk resolusi tahun 2022, Kanwil Kemenkumham Sumbar akan berkoordinasi lebih lanjut dengan DPRD dan Pemerintah Daerah, melanjutkan pembicaraan awal terkait rencana pembangunan/relokasi/renovasi Unit Pelaksana Teknis (UPT) di beberapa daerah, seperti relokasi Lapas Payakumbuh dan relokasi/renovasi Lapas Muaro Padang. Kemudian kerja sama pemanfaatan asset ex Lapas Bukittinggi, dan pendirian UPT Pemasyarakatan di Kabupaten Mentawai dan Kabupaten Padang Pariaman.
Selanjutnya Kantor Wilayah juga terus berkoordinasi dengan seluruh Pemerintah Daerah terkait fasilitasi Layanan Keimigrasian di Kantor Pelayanan Terpadu Satu Pintu (PTSP) berbagai wilayah, serta Pos Imigrasi di Kabupaten Mentawai dan lainnya. (wd)
Discussion about this post