NARAS I, REPINVESCOM
Posludes merupakan program baru di Kota Pariaman yang diperkenalkan oleh dinas terkait ke desa-desa yang ada di Kota Pariaman.
Di Desa Naras I, pada Selasa, pukul 13.00 Wib, perkenalan dengan program baru ini dilanjutkan dengan pembentukkan pengurus inti.
Kordinator BPP Kecamatan Pariaman Utara Ilham menuturkan, sekarang pembentukan Posludes untuk Desa Naras 1. “Dengan terbentuknya Posludes Desa, terjadi desimilasi teknologi dengan Dinas Pertanian ke Kelompok Tani yang selama ini belum tersentuh seluruhnya, maka dibentuklah Posludes sebanyak 71 desa se Kota Pariaman,” jelas Ilham.
Ilham juga menambahkan pembentukan Posludes di Kecamatan Utara Desa Naras I merupakan yang kedua setelah pembentukkan di Desa Cubadak Aie Utara, dan untuk kepengurusan yang ketiga rencananya akan diadakan di Sikapak Barat.
“Tujuan Posludes ini untuk menampung aspirasi petani di tingkat desa, dan kita berharap outputnya, tersusun program penyuluhan pertanian di tingkat desa, dan adanya solusi disetiap permasalahan yang ada di Desa Naras 1 melalui Posludes ini,” ungkap Ilham.
Posludes tidak hanya diisi oleh orang-orang dari pertanian saja, tetapi terdiri dari berbagai elemen seperti mahasiswa, dan anak muda yang berpotensi yang selama ini potensinya belum tergali, dan pegiat petani meskipun tidak terjun langsung di dalam pertanian namun sangat dibutuhkan dalam mengelola Posludes, lanjut Ilham.
“Jika dulu pemerintah mengalakosikan Dana Desa 70 persen fisik dan 30 persen pemberdayaan, sekarang dibalik 70 persennya pemberdayaan dan 30 persen untuk fisik. Hal itu diharapkan agar Desa Naras 1 dapat mengoptimalkan seluruh pemberdayaan masyarakat Desa Naras 1, khususnya membuat program pertanian untuk menggaet dana dari anggaran desa yang nantinya akan diatur di dalam Perwako,” jelas Ilham.
“Dengan terbentuknya kepengurusan inti Posludes diketuai oleh Asman, Seketaris Rizki dan Bendahara Rusianti, diharapkan dapat bekerja dengan maksimal dan memilih seksi-seksinya yang berpotensial, serta mengutamakan menggali potensi yang diisi pemuda desa,” ungkap PPL Desa Naras1, Nexon.
“Sebagai penyuluh, tugas kami hanya membina, meluruskan, dan berkolaborasi dengan pengurus dan kelompok-kelompok tani, dengan harapan di Posludes muncul penyuluh-penyuluh swadaya, dan masyarakat yang memiliki pengetahuan tentang pertanian dengan adanya program ini, tergali hendaknya kemampuannya, juga seperti kehadiran mahasiswa Desa Naras 1 yang kuliah di pertanian bisa membantu guna kemajuan Posludes,” jelas Nexon.
Discussion about this post