Agam—Setelah keluarnya hasil pemeriksaan swab dari Laboratorium Biomedik FK Unand Padang, pada Selasa pagi (15/9) mmenjadikan Kasus positif CoVID-19 di Kabupaten Agam terus bertambah.
Dimana Kabupaten Agam mencatat warganya yang terpapapar positif CoVID-19 sebanyak 17 orang. Dan hasil hari ini merupakan ke tiga tertinggi di Sumatera Barat, setelah Kota Padang (73 kasus) dan Kab Pesisir Selatan (24 kasus).
Kasi Surveilans P2P Dinkes Agam, Wanefri, SKM menyatakan bahwa hari ini terdapat penambahan kasus Positif CoVID-19 sebanyak 17 orang yang tersebar di 8 Kecamatan, yaitu Kec Lubuk Basung 2 org, Kec Tanjung Raya 1 org, Kec Palembayan 2 org, Kec IV Koto 6 org, Kec Banuhampu 1 org, Kec Sungai Pua 2 org, Kec Tilatang Kamang 1 org dan Kec Ampek Angkek 2 org.
Menurut Wanefri kasus positif hari ini merupakan hasil swab tracking yang dilakukan oleh Puskesmas yang ada di Kabupaten Agam, jadi tidak ada klaster baru. Dari 17 kasus yang positif terdapat 1 orang bayi laki-laki (KSS) umur 6 bln yang berasal dari Kapau Kec Tilatang Kamang yang tertular dari ibunya yang sudah dahulu dirawat di RSAM Bukittinggi.
Direncanakan Puskesmas akan melakukan tracking dan swab kepada masyarakat yang terpapar dengan penderita yang positif CoVID-19 hari ini, untuk itu dihimbau kepada masyarakat yang kontak dengan penderita untuk melakukan swab secara sukarela di Puskesmas terdekat, “ujar Wanefri.
Terhadap masyarakat yang positif CoVID-19 dari hasil swab yang dikeluarkan oleh Laboratorium Biomedik FK Unand hari ini, akan dilakukan isolasi di berbagai tempat, sambil menunggu kepastian tempat isolasi untuk sementara penderita melakukan isolasi secara mandiri di rumah masing-masing, “ungkap Wanefri.”
Aji
Discussion about this post