Banyumas – Ketua Persit Kartika Chandra Kirana Koorcab Rem 071 PD IV/Diponegoro, Ny. Anita Dani Wardhana, memberikan bantuan pemenuhan kebutuhan spesifik perempuan dan anak kelompok rentan terdampak covid-19, Jumat (5/5/2020) di Aula Persit Kartika Chandra Kirana Koorcab Rem 071 PD IV/Diponegoro, Sokaraja, Banyumas.
Pemenuhan kebutuhan spesifik ini didistribusikan langsung kepada yang berhak menerimanya, dengan tidak meninggalkan protap kesehatan yang ditentukan pemerintah dalam Pandemi Covid 19 saat ini, dengan menjaga jarak, mencuci tangan, cek suhu tubuh dan bermasker.
“Pemberian bantuan ini merupakan bentuk perhatian Persit Kartika Chandra Kirana Koorcab Rem 071 PD IV/Diponegoro dalam turut serta membantu meringankan beban kelompok rentan khususnya para perempuan dan anak yang terdampak Covid-19”, terang Ny. Anita.
“Penyaluran bantuan ini, sebelumnya dilakukan pendataan dan verifikasi oleh Persit dengan berkoordinasi dengan staf Makorem 071/Wijayakusuma. Pendistribusi bantuan ini dikhususkan kepada kelompok perempuan dan anak yang rentan terdampak pandemi covid-19 diwilayah sekitar Banyumas, diprioritaskan untuk mereka yang berada di wilayah sekitar Makorem 071/Wijayakusuma”, ungkapnya.
Ny. Anita berharap, kegiatan yang diselenggarakannya tersebut sebagai wahana untuk menggugah hati masyarakat yang mempunyai kemampuan lebih sebagai rasa saling memiliki, rasa senasib sepenanggungan sebagai sesama anak bangsa Indonesia untuk berempati terhadap saudara-saudaranya yang kurang berkemampuan dalam memenuhi kebutuhan hidup mereka pada masa pandemi covid-19 ini.
“Tentunya ini merupakan salah satu contoh yang ingin kita sampaikan kepada masyarakat luas bahwa di luar sana yang dibutuhkan masyarakat tidak hanya kebutuhan pokok saja, tetapi ada kebutuhan spesifik baik untuk kebutuhan tumbuh kembang anak maupun kebutuhan kesehatan reproduksi bagi perempuan serta kebutuhan spesifik lansia”, terangnya.
Ny. Anita juga menghimbau agar dalam berkehidupan kesehariannya, untuk menerapkan protokol kesehatan yang baik di saat pandemi covid-19 ini baik dilingkungan keluarga maupun dilingkungan masyarakat, dengan menerapkan social distancing dan phsycal distancing menjaga jarak orang perorang 1-2 meter, mencuci tangan, tidak berkerumun dan selalu memakai masker apabila keluar dari rumah untuk memenuhi kebutuhan keluarga misalnya. Usai keluar berkegiatan diluar rumah, seyogyanya bersihkan diri dengan mencuci tangan sebelum masuk rumah dan mandi serta berganti pakaian dengan yang bersih. (Ritha)
Discussion about this post