Parik Malintang – Pemerintah Kabupaten Padang Pariaman tengah mempersiapkan peluncuran aplikasi layanan pengaduan masyarakat berbasis digital bernama “LAPOR AJO” (Layanan Aplikasi Pengaduan Rakyat melalui Asisten virtual Jaringan Online). Aplikasi ini dirancang berbasis Android dan terintegrasi langsung dengan aplikasi perpesanan WhatsApp.
Langkah ini merupakan bagian dari upaya meningkatkan aksesibilitas layanan publik serta respons pemerintah terhadap berbagai keluhan atau permasalahan masyarakat.
Bupati Padang Pariaman, John Kenedy Azis (JKA), menegaskan pentingnya membangun sistem pengaduan yang sederhana, cepat, dan aman dalam menyimpan data serta informasi.
“Saat ini kita butuh sistem pengaduan masyarakat yang mudah digunakan dan cepat. Sehingga nanti pemerintah dapat merespons dan mengatasi setiap permasalahan yang terjadi di tengah-tengah masyarakat,” ujar JKA. Usai mengadiri pelantikan Pengurus PGRI Padang Pariaman di Parik Malintang, Rabu (23/7/25).
Sementara itu, Kepala Dinas Komunikasi dan Informatika Padang Pariaman, Zahirman, menjelaskan bahwa aplikasi ini dikembangkan untuk menjawab kebutuhan layanan publik yang lebih efisien dan transparan.
“Aplikasi Lapor Ajo bertujuan untuk mempermudah akses masyarakat ke layanan Pemda, meningkatkan respon dan efisiensi publik, menyatukan komunikasi melalui kanal digital, serta memperkuat transparansi dan akuntabilitas layanan,” paparnya.
Aplikasi Lapor Ajo dijadwalkan akan resmi diluncurkan pada Agustus 2025, dan selanjutnya akan disosialisasikan secara luas kepada masyarakat.
Pemkab Padang Pariaman berharap, melalui aplikasi ini, masyarakat lebih aktif menyampaikan aspirasi dan keluhan, sehingga dapat mendukung terwujudnya pelayanan publik yang prima serta mempercepat pembangunan menuju Padang Pariaman yang sejahtera dan berkemajuan. (**)
Discussion about this post