SAWAHLUNTO – Federasi Olahraga Karate-Do Indonesia (Forki) Kota Sawahlunto menjadikan Pekan Olahraga Kota (Porkot) Kota Sawahlunto yang digelar 12 sampai 15 November 2022 mendatang sebagai ajang meningkatkan potensi atlet muda atau junior.
Ketua Pengkot Forki Kota Sawahlunto Iwan Kurniawan berharap Porkot cabor karate dapat menjadi ajang mengairahkan semangat karateka yang sangat potensial di kota ini.
“Porkot juga jadi arena pembinaan peningkatan prestasi sekaligus sebagai ajang evaluasi bagi Kempo Kota Sawahlunto dalam menjaring calon atlet yang dapat berprestasi ditingkat daerah dan nasional nantinya,” kata Iwan Selasa (8/11/2022).
Lebih jauh pria yang juga anggota DPRD kota Sawahlunto fraksi Partai Demokrat itu berharap adanya semangat dari para karateka pemula atau junior guna lebih meningkatkan teknik dalam bertarung atau kumite dan keterampilan jurus kata yang telah dilatih.
“Nantinya para kareteka ini akan menjadi potensi kota Sawahlunto guna mengikuti even daerah maupun nasional,” kata Iwan.
Koordinator pentandingan Karate Porkot Sawahlunto Rahmayanti Rosa menjelaskan pada Porkot ini cabor kempo akan memperebutkan 11 medali emas yakni kategori putra, kelas kata beregu, kata perorangan, kumite 55 kg, kumite 60 kg, kumite 67 kg dan kumite +75 kg.
“Untuk ketegori putri, yakni kelas kata beregu, kata perorangan, kumite 50 kg, kumite 55 kg dan kumite +61 kg yang hampir semua kelas didominasi karate junior,“ sebut Rahmayanti.
Selain cabor karate, Porkot Sawahlunto yang melibatkan 602 atlet dari empat kecamatan itu juga mempertandingkan cabor Tarung derajat, Gulat, Senam, Sepakbola, Futsal, Sepak takraw, Kempo, Catur, Panjat tebing, E sport, atletik, Bola Voli, Panahan dan Bridge. (Inv.02)
Discussion about this post