SAWAHLUNTO – Pemko Sawahlunto terus hadir dalam memperhatikan dan membantu masyarakat disabilitas. Berbagai upaya yang dilaksanakan Pemko Sawahlunto dalam hal ini yaitu ; penggantian uang transportasi ke sekolah, bantuan paket kebutuhan dasar atau sembako, sampai bantuan modal untuk usaha serta sejumlah bantuan/program lainnya.
Pemko Sawahlunto telah mengalokasikan anggaran sejumlah Rp 60 juta untuk kegiatan membantu masyarakat disabilitas. Program dan bantuan – bantuan tersebut sudah mulai dilaksanakan, salah satunya di Kecamatan Silungkang, penyerahannya langsung oleh Walikota Sawahlunto Deri Asta.
Kepala Dinas Sosial, Pemberdayaan Masyarakat Desa Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (Dinsos PMD – PPA) Efriyanto, yang didampingi Kabid Sosial, Yosrizal, menyampaikan bahwa di Kecamatan Silungkang, penyerahan bantuan bagi masyarakat disabilitas ini berupa modal/perlengkapan usaha, kursi roda, dan paket kebutuhan dasar atau sembako.
“Di Desa Muaro Kalaban, tepatnya di Dusun Sawah Talang, kita serahkan bantuan modal/perlengkapan usaha, itu diterima oleh bapak Gusrial yang akan menjalankan usaha pertukangan kayu. Perlengkapan usaha yang diserahkan Pemko yakni mesin serut, dan kompresor yang sudah lengkap dengan selangnya,” kata Efriyanto.
Kemudian, di Desa Silungkang Tigo, diserahkan bantuan kursi roda kepada Ini Akbar Alia. Setelah itu bantuan sembako pada Azzahra Salsabila, dilanjutkan dengan pemberian bantuan sembako kepada Wiliano.
Walikota Sawahlunto Deri Asta memberikan perhatian dan bantuan kepada masyarakat disabilitas ini, merupakan penerjemahan dari misi Pemko Sawahlunto nomor 8, yakni memberikan penanganan khusus terhadap kelompok marginal seperti lansia, penyandang disabilitas, gangguan jiwa dan kelompok marginal lainnya.
Komitmen kami dalam membantu warga yang disabilitas. Semoga sedikit banyak bantuan ini dapat meringankan beban warga kita, terutama dalam memenuhi kebutuhan hidup sehari – hari.
Walikota Deri Asta menyerahkan bantuan tersebut di Kecamatan Silungkang bersama jajaran Dinsos PMD – PPA yang merupakan leading sector dalam program bantuan bagi masyarakat disabilitas ini. Walikota juga didampingi Tenaga Kesejahteraan Sosial Kecamatan (TKSK), Kepala Desa dan jajaran, serta Unsur Bhabinkamtibmas setempat.
( Djasrizal )
Discussion about this post