SAWAHLUNTO – Pemko Sawahlunto Sediakan Dapur umum posko penanganan darurat bencana tanah longsor di Kota Sawahlunto memasak 1.050 porsi nasi bungkus setiap harinya.
Asnofaweri koordinator dapur umum yakni Kasi Kedaruratan Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Sawahlunto pada Jum’at 12 Mei 2023 menyebut nasi bungkus yang dimasak dapur umum itu diberikan kepada pengungsi, masyarakat terdampak bencana tanah longsor dan para relawan.
“Setiap hari kita tiga kali memasak, dalam satu kali memasak sebanyak 350 porsi. Setelah selesai dimasak, nasi bungkus ini diantarkan ke lokasi-lokasi terdampak bencana,” kata Asnofaweri.
Sementara personel yang bertugas di dapur umum yang sekarang menggunakan bangunan Sekretariat TP-PKK Kota Sawahlunto tersebut yaitu sejumlah 25 orang, dimana lima orang diantaranya adalah dari personel Tagana Kota Solok, “Dan dapur umum kita didukung daerah tetangga yaitu Kota Solok. Dukungan itu berupa mobil dapur umum ditambah lima orang personel Tagana,” ujar Asnofaweri merinci.
Dr.dr. Ambun Kadri, MKM, Sekdako Sawahlunto meninjau dapur umum tersebut, Jum’at 12 Mei 2023 dan berkesempatan berdialog dengan sejumlah personel yang sedang memasak di sana.
“Kita mengupayakan makanan yang disajikan kepada masyarakat terdampak bencana dan para relawan itu baik dan sehat. Sehingga memberikan dukungan kekuatan dan kesehatan fisik,” kata Sekda Dr. dr Ambun Kadri, MKM.
Sekdako Dr.dr. Ambun Kadri. MKM meminta agar dapur umum tersebut berjalan maksimal dan perangkat daerah/instansi terkait lainnya untuk memberikan dukungan atau bersinergi.
Sementara data dari BPBD Sawahlunto, terdapat 739 jiwa terdampak dan 83 jiwa mengungsi akibat dari bencana tanah longsor tersebut. (Djasrizal)
Discussion about this post