Bukittinggi — Pemerintah Kota Bukittinggi menggelar upacara bendera peringati Hari Pahlawan ke 77 tahun 2022, Kamis siang di halaman kantor Balaikota, Bukit Gulaibancah.
Selaku inspektur upacara, Wakil Walikota H. Marfendi menyampaikan, Hari Pahlawan setiap tahun diperingati dengan renungan yang sungguh-sungguh untuk menemukan kembali jejak para Pahlawan dalam hidup, sebagai Bangsa dan Negara Merdeka.
Perjuangan para pahlawan bangsa, tambahnya, dari para Pejuang yang gugur dalam kancah pertempuran mempertahankan Kemerdekaan, penting diresapi semangat dan keikhlasannya.
Ketika Bung Karno dan Bung Hatta mendeklarasikan kemerdekaan, belum ada satupun negara yang mengakuinya. Karena saat itu, Belanda keliling dunia untuk menyampaikan kemerdekaan Indonesia itu masih semu.
“Namun, perjuangan demi perjuangan terus diupayakan. Hasyim Ashari bersama pengurus NU, pada Oktober 1945 menggelorakan semangat rakyat dan pemuda untuk kuat memperjuangkan kemerdekaan Indonesia,” urai Marfendi.
Bangsa ini, tambah Wawako, bukan bangsa yang lemah. Hari ini, memang secara fisik Indonesia tidak dijajah lagi. Namun masih banyak upaya merusak generasi penerus bangsa melalui narkoba, judi dan tindak kriminal lainnya.
“Untuk itu, mari kita lawan semua dengan mengisi kemerdekaan dengan hal hal positif. Mari kita sumbangkan tenaga dan pikiran kita untuk bangsa dan negara Indonesia ini,” tegasnya.
Wawako berharap pada seluruh pihak untuk tidak melupakan sejarah. “Dari sejarah itu kita akan bangkit. Apa yang para pahlawan perjuangkan merupakan hal yang luar biasa dan tanpa terasa ternyata dari situlah kita bisa ada hari ini,” ujarnya.
Setelah melaksanakan upacara bendera, peringatan Hari Pahlawan tahun 2022 ini, dilanjutkan dengan upacara tabur bunga di Taman Makam Pahlawan Kusuma Bhakti. (Pon)
Discussion about this post