Bukittinggi — Sekolah Menengah Atas Negeri (SMAN) 2 Bukittinggi memperingati Hari Jadinya yang ke-166 tahun. Peringatan Hari Jadi lembaga pendidikan yang dulu dikenal dengan Kweek School, dilaksanakan di halaman sekolah tersebut, Jumat (19/8).
Kepala SMAN 2 Bukittinggi, Ermizar, menyebutkan, peringatan 166 tahun usia sekolah ini, bertujuan membangkitkan motivasi pada generasi muda kita bahwa pendidikan itu penting, terutama pendidikan karakter.
Selain itu acara ini dilaksanakan juga dalam rangka menjalin silaturrahmi, memperkokoh kebersamaan, antara sekolah, Pemko Bukittinggi, Pemprov dengan alumni (IASMA) Birugo, untuk menghasilkan lulusan terbaik.
Sekda Bukittinggi, Martias Wanto, selaku Ketua Alumni SMAN 2 Bukittinggi wilayah Sumbar, bersama Ketua alumni IASMA Birugo, M. Ridho, menyampaikan, saat ini banyak juga alumni SMAN 2 Bukittinggi yang berhasil menjadi tokoh penting di Bukittinggi, Sumatera Barat, bahkan Indonesia. Banyak prestasi yang diukir oleh SMAN 2 Bukittinggi. Nantinya akan disusun program- program untuk lebih meningkatkan pendidikan karakter di SMAN 2 Bukittinggi ini. Apalagi setelah ditetapkan sebagai Sekolah Cagar Budaya dan Sekolah Piloting kewirausahaan.
Wakil Wali Kota Bukittinggi, Marfendi, menyampaikan, sejarah sekolah ini menjadi cikal bakal apa yang akan dilakukan masa depan. Kita wujudkan cita cita dari Bukittinggi untuk dunia.
“Kita berharap sesuai usia dan lulusan yang dihasilkan oleh SMAN 2, untuk masa mendatang hendaknya lebih banyak lagi yang bisa dihasilkan oleh lembaga pendidikan bersejarah ini,” ulas Marfendi sekaligus menyampaikan apresiasi Pemko Bukittinggi atas dijadikannya SMAN 2 Bukittinggi sebagai Heritage School Pertama di Sumbar.
Gubernur Sumbar, Mahyeldi, pada kesempatan yang sama menyampaikan, sejarah SMAN 2 Bukittinggi sangat luar biasa. Pemprov Sumbar ikut memberi apresiasi apresiasi SMAN 2 Bukittinggi dengan usahanya, pada momen 166 tahun Kweek School ini, diresmikan Heritage School.
“Ini merupakan nilai tambah bagi SMA 2 Bukittinggi dan juga Pemerintah Kota Bukittinggi. Penghargaan ini menguatkan Bukittinggi sebagai salah satu kota sejarah di Indonesia. SMA 2 Bukittinggi pantas diunggulkan karena prestasinya dan juga lulusannya, menjadi tokoh tokoh hebat di Sumatra Barat dan ini harus dilanjutkan oleh para pelajar saat ini,” ujar gubernur.
Dalam kesempatan itu dilaksanakan penandatanganan prasasti heritage school atau sekolah cagar budaya, perdana di Sumatra Barat, yang sebelumnya telah dicanangkan oleh Gubernur pada 17 Oktober 2021 lalu. Selain itu juga dilakukan penandatanganan prasasti sekolah piloting kewirausahaan. (Pon)
Discussion about this post