Tanah Datar – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Tanah Datar akan segera membuka formasi baru untuk posisi operator sekolah, penjaga sekolah, dan penjaga perpustakaan. Hal ini diungkapkan oleh Bupati Tanah Datar, Eka Putra, saat menghadiri Seminar Nasional PGRI Kabupaten Tanah Datar di salah satu perguruan tinggi di Batusangkar, pada Sabtu (14/9) pagi.
Saat diwawancarai oleh Reportaseinvestigasi.com, Eka Putra membenarkan rencana tersebut. “Iya, betul, Menpan RB sudah menyetujui usulan yang kami ajukan untuk membuka formasi operator sekolah, penjaga sekolah, dan penjaga perpustakaan. Kami saat ini masih menunggu juknis pelaksanaannya,” jelas Eka Putra.
Seterusnya, Bupati Tanah Datar menyampaikan harapannya terkait dibukanya formasi tersebut. “Yang pertama tentu tidak ada lagi guru yang honor. Kasihan kalau saya berdiskusi dengan guru-guru honor itu, kadang THR-nya tidak ada. Jadi ini memicu semangat saya. Saya terpacu bagaimana guru di Tanah Datar ini tidak ada lagi yang honor, baik negeri maupun swasta, baik itu di bawah Kemenag ataupun di bawah apa saja. Tapi di Tanah Datar ini adalah di bawah Bupati Tanah Datar, jadi saya bertanggung jawab. Karena itu, saya berusaha menyurat dan menemui Menpan RB supaya bisa membuka formasi untuk operator, penjaga sekolah, perpustakaan, dan guru-guru swasta di Tanah Datar, baik mulai dari TK/RA sampai SMA/SMK/MAN dan semuanya. Syaratnya KTP Tanah Datar,” ungkapnya.
Salah seorang operator SDN 03 Sungayang, Afrianto, yang berhasil dikonfirmasi menyambut baik informasi tersebut. Ia berharap hal tersebut dapat segera terealisasi.
“Sangat bagus ya, saya sangat sangat menyambut baik. Apalagi sudah lama tidak ada pengangkatan, honor juga sudah lama,” ungkapnya.
Afrianto menyatakan bahwa dirinya sudah sudah honor itu lebih kuran belasan tahun dan berharap hal tersebut dapat segera ditindaklanjuti,”12 tahunan honor. Di SDN 03 Sungayang sudah 3 setengah tahun. Semoga hal itu dapat disegerakan di tahun ini,” tutupnya.
Seterusnya hal senada juga diungkapkan Irwanto, salah satu penjaga sekolah (SDN 03 Sungayang) yang juga berhasil di hubungi. “Itu sangat baik, semoga dapat segara terlaksana. Senang hati dengarnya. Karena sudah 17 tahun jadi penjaga sekolah,” tutupnya.
Pembukaan formasi ini diharapkan dapat segera terealisasi setelah juknis dari pemerintah pusat diterbitkan, guna meningkatkan kualitas layanan pendidikan di wilayah tersebut. (Spa)
Discussion about this post