Padang Aro — Wakil Bupati Solok Selatan, Yulian Efi mengatakan pembentukan Koperasi Desa Merah Putih merupakan langkah strategis dalam memberdayakan masyarakat desa dan memperkuat kemandirian ekonomi rakyat.
Ia mengatakan Presiden Republik Indonesia, Prabowo Subianto, menekankan pentingnya pembentukan koperasi desa sebagai salah satu pilar utama dalam memperkuat ketahanan pangan nasional.
Koperasi ini direncanakan dideklarasikan secara nasional pada 12 Juni 2025.
Sementara itu, Kepala Dinas Perindagkop UKM Solok Selatan, Akmal Hamdi, menjelaskan bahwa inisiatif pembentukan Koperasi Desa Merah Putih di setiap nagari ini telah menjadi bagian dari program pembangunan nasional yang dicetuskan oleh pemerintah pusat.
“Tujuan utama dari Koperasi Merah Putih ini adalah untuk mempercepat realisasi program-program strategis nasional di tingkat desa/nagari,” katanya.
Program ini menargetkan pembentukan sebanyak 80.000 Koperasi Merah Putih di seluruh Indonesia sebagai upaya masif dalam mendorong pemerataan ekonomi dan kesejahteraan masyarakat desa.
Pada Rabu (7/5/2025), Pemkab Solok Selatan melalui Dinas Perindagkop UKM menggelar Sosialisasi Pembentukan Koperasi Desa Merah Putih sebagai upaya pemerintah untuk mendorong pemangku kepentingan di tingkat nagari dapat segera mempersiapkan pembentukan koperasi ini.
Kegiatan ini ditujukan kepada seluruh Wali Nagari, Ketua Bamus, tenaga pendamping nagari se-Solok Selatan, serta sejumlah notaris, digelar di Aula Sarantau Sasurambi, Kantor Bupati Solok Selatan. (Joko)
Discussion about this post