SAWAHLUNTO – Pemko Sawahlunto dengan DPRD dan pengusaha – pengusaha tambang, pembangunan Puskesmas Tumpuak Tangah Kecamatan Talawi yang semula akan ditunda karena keterbatasan anggaran, kini bisa kembali dilanjutkan. Untuk pembukaan dan pematangan lahan, dengan anggaran CSR dan gotong royong bersama para pengusaha tambang, sementara untuk pembangunan gedung Puskesmas nanti akan dibangun dengan anggaran Pokok Pikiran (Pokir) para anggota DPRD Sawahlunto dari Dapil II/Kecamatan Talawi.
Walikota Sawahlunto Deri Asta bersama 5 orang pengusaha tambang, yakni H. Idris dari PT. AIC dan PT. Miyor, H. Efison dari PT. Dasrat, Syafwan Efendi dari PT. CBP, H. Jhon Reflita dari CV. BMK dan H. Jaswandi dari CV. PSPN, meninjau langsung lokasi lahan pembangunan Puskesmas Tumpuak Tangah,
“Seperti arahan dari bapak Presiden Joko Widodo, agar dalam menyikapi kendala dan keterbatasan di masa pandemi ini dalam membangun dilakukan dengan bergotong royong. Puskesmas Tumpuak Tangah ini. Alhamdulillah, sahabat – sahabat kami dari perusahaan tambang bersedia membantu Pemko dalam membuka dan mematangkan lahan. Kemudian nanti untuk membangun gedung, sahabat – sahabat para anggota DPRD dari Dapil II/Kecamatan Talawi telah sepakat untuk membangunnya dengan menggunakan dana Pokok Pikiran (Pokir)
Para pengusaha tambang dalam membantu Pemko Sawahlunto ini, merupakan wujud nyata dari kontribusi pengusaha tambang dalam membangun Kota Sawahlunto.
“Ini bukan kali pertama bagi perusahaan – perusahaan tambang dalam membantu Pemko Sawahlunto. Tahun kemaren, untuk pembukaan jalan dan lahan kawasan BLK Sawahlunto di Parambahan, itu juga dibantu pengerjaan dan alat – alat beratnya oleh para sahabat pengusaha tambang,” ujar Walikota Deri Asta.
Bagi para pengusaha tambang di Sawahlunto tersebut, momen seperti ini rupanya menjadi wadah untuk menyalurkan bakti untuk Kota Sawahlunto. H. Idris dari PT. AIC dan PT. Miyor menyampaikan bahwa dukungannya dan perusahaan tambang lain adalah cerminan kepedulian untuk membangun sarana/fasilitas publik yang bermanfaat bagi masyarakat banyak.
“Pemko ingin membangun yang tentu tujuannya untuk dimanfaatkan masyarakat, yakni Puskesmas. Kami dari perusahaan – perusahaan tambang ini juga memiliki niat yang sama, yakni bagaimana berbuat dan bekerja untuk hal – hal yang bermanfaat bagi masyarakat. Maka itu kami turun bersama – sama membantu,” sebut H. Idris.
Sementara, Wakil Ketua DPRD Kota Sawahlunto, Jaswandi, mengapresiasi sinergi dari Pemko dan perusahaan – perusahaan tambang tersebut.
“Ini sangat bagus sekali, menunjukkan bahwa semua pihak memang perlu saling berperan dalam membangun kota ini. Apalagi pada kondisi keterbatasan anggaran saat ini, maka dukungan dari perusahaan – perusahaan tambang ini sangat strategis dan bernilai besar bagi kelanjutan pembangunan. Kami harap ini terus terjalin dan menjadi motivasi juga bagi perusahaan lain, dalam niat berbakti membangun Sawahlunto mari bersama – sama membantu Pemko,” kata Jaswandi.
Lahan untuk pembangunan Puskesmas Tumpuak Tangah ini berada di perbatasan antara Desa Tumpuak Tangah dengan Desa Kumbayau di Kecamatan Talawi. Dengan luasan lahan mencapai 6.800 m2.
Pembangunan Puskesmas Tumpuak Tangah ini untuk meningkatkan pelayanan kesehatan pada masyarakat terkhusus di Kecamatan Talawi.
“Saat ini jumlah penduduk kita di Kecamatan Talawi sudah hampir 20.000 jiwa. Sehingga dengan mempertimbangkan jumlah penduduk tersebut, sudah pantas bagi kita untuk Yo komenambah Puskesmas di sini. Agar lebih meningkatkan dan mendekatkan pelayanan Puskesmas pada masyarakat.( Djasrizal )
Discussion about this post