ADVERTISEMENT
Rabu, 2 Juli 2025
Ɍ™ Kritis Mengkritisi
Advertisement
ADVERTISEMENT
  • HOME
  • FOKUS
  • SUMATERA BARAT
    • PEMPROV SUMBAR
    • -KOTA PARIAMAN
    • -PADANG PARIAMAN
    • -KOTA PADANG
    • -PASAMAN
    • -PASAMAN BARAT
    • -PESISIR SELATAN
    • -LIMAPULUH KOTA
    • -KOTA PAYAKUMBUH
    • -TANAH DATAR
    • -KOTA PADANG PANJANG
    • -SIJUNJUNG
    • -KOTA SAWAHLUNTO
    • -SOLOK SELATAN
    • -KOTA SOLOK
    • -KAB. SOLOK
    • -AGAM
    • -KOTA BUKITTINGGI
    • -DHARMASRAYA
    • -KEP. MENTAWAI
  • NASIONAL
  • HUMANIORA
    • HUKUM KRIMINAL
    • PERISTIWA
    • SOSIAL
    • KOMUNITAS
  • PERSPEKTIF
    • TAJUK RENCANA
    • ESSAY
    • FIKSI
  • SERBA SERBI
    • EKONOMI/PASAR
    • GAYA HIDUP
    • OLAHRAGA
  • POLITIK
    • PILKADA SERENTAK
    • PEMILU SERENTAK
  • PILIHAN EDITOR
    • IN-DEPTH
    • ADVERTORIAL
No Result
View All Result
  • HOME
  • FOKUS
  • SUMATERA BARAT
    • PEMPROV SUMBAR
    • -KOTA PARIAMAN
    • -PADANG PARIAMAN
    • -KOTA PADANG
    • -PASAMAN
    • -PASAMAN BARAT
    • -PESISIR SELATAN
    • -LIMAPULUH KOTA
    • -KOTA PAYAKUMBUH
    • -TANAH DATAR
    • -KOTA PADANG PANJANG
    • -SIJUNJUNG
    • -KOTA SAWAHLUNTO
    • -SOLOK SELATAN
    • -KOTA SOLOK
    • -KAB. SOLOK
    • -AGAM
    • -KOTA BUKITTINGGI
    • -DHARMASRAYA
    • -KEP. MENTAWAI
  • NASIONAL
  • HUMANIORA
    • HUKUM KRIMINAL
    • PERISTIWA
    • SOSIAL
    • KOMUNITAS
  • PERSPEKTIF
    • TAJUK RENCANA
    • ESSAY
    • FIKSI
  • SERBA SERBI
    • EKONOMI/PASAR
    • GAYA HIDUP
    • OLAHRAGA
  • POLITIK
    • PILKADA SERENTAK
    • PEMILU SERENTAK
  • PILIHAN EDITOR
    • IN-DEPTH
    • ADVERTORIAL
No Result
View All Result
Ɍ™ Kritis Mengkritisi
No Result
View All Result
ADVERTISEMENT

Nagari Taram Dijadikan Percontohan Advokasi dan Sosialisasi Pencegahan Rabies di 50 Kota

by Redaksi
12 Maret 2020
in -LIMAPULUH KOTA
Reading Time: 2min read
Nagari Taram Dijadikan Percontohan Advokasi dan Sosialisasi Pencegahan Rabies di 50 Kota
ADVERTISEMENT

50 Kota — Dalam sosiliasasi pencegahan dan pengenalan penyakit rabies yang dihadiri oleh beberapa masyarakat termasuk pengurus pecinta olahraga buru babi (PORBI), Defrianto Ifkar (Wali Nagari Taram), menerangkan bahwa dengan banyaknya populasi hewan seperti anjing dan kucing di nagari secata otomatis kita rawan akan penyakit rabies.

“Jadi nagari kita mendapat sebagai nagari percontohan untuk advokasi dan sosialisasi tentang rabies, maka dari itu, kami menghimbau ke semua lapisan masyarakat untuk sama sama memerangi dan mensosialisasikan tentang bahayanya rabies ini,” paparnya.

BERITA LAINNYA

Melaju ke Tingkat Nasional, PIK-R Cahaya Menara Batuhampar Terbaik I di Ajang Percontohan Tingkat Provinsi

Peringatan HJK Limapuluh Kota di Sidang Istimewa DPRD Usung Tema “Transformasi”

SMK Negeri 1 Luak Limapuluh Kota Raih Apresiasi Vokasi Nasional Assessment Terbaik SMK Mitra Binaan AHM

Dan di sela kunjungan yang juga dihadiri oleh Bapak Drh. Armen Putra, juga menerangkan dalam sambutannya,
pengendalian dan pencegahan rabies di Nagari Taram, masyarakat harus mempunyai kesadaran untuk mencegah penyakit rabies yang akan mungkin mewabah. “Jadi untuk itu kami juga menghimbau dan mengajak seluruh masyarakat untuk memerangi penyakit rabies ini,” ujarnya.

ADVERTISEMENT

“Karna nagari kita juga suatu nagari yang banyak memelihara hewan-hewan yang mempunyai penyakit rabies tersebut, dan juga nagari kita termasuk dengan masyarakat yang sangat hobi berburu babi,” ulasnya lengkap.

Dinas Perternakan Kab. 50 Kota Drh, Novika Arianti, juga menerangkan ke seluruh peserta sosialisasi rabies. Dia berujar, rabies bukan hanya menular kemanusia saja, tapi juga berpengaruh ke hewan hewan ternak kita yang lain, seperti sapi, kambing dan hewan yang lain yang tidak termasuk hewan rabies.

Gejala rabies biasanya muncul sekitar 4-12 minggu setelah pasien tergigit hewan yang terinfeksi. Gejala awal yang muncul meliputi: Demam, otot melemah, kesemutan dan sakit kepala.

ADVERTISEMENT

Terdapat gejala lanjutan yang dapat muncul pada penderita rabies. Gejala lanjutan tersebut merupakan penanda bahwa kondisi pasien semakin memburuk.

ADVERTISEMENT

Belum ada metode yang secara pasti dapat mengatasi rabies yang telah menimbulkan gejala. Namun, penanganan rabies sudah dilakukan sejak pasien tergigit hewan penular yang diduga membawa virus rabies dan belum ada gejala yang muncul.

Penanganan yang dilakukan dapat berupa pemberian imunogulobin (serum) atau vaksin anti rabies. Pemberian serum atau vaksin bertujuan untuk membantu tubuh dalam melawan virus penyebab infeksi pada otak dan sistem saraf. (BBZ)

ShareTweetSend
ADVERTISEMENT
Previous Post

Mengawali 2020, Banyak KPM PKH Mendapat Predikat Graduasi

Next Post

Masjid Raya IKK Padang Pariaman Penyejuk Hati Masyarakat

Next Post
Masjid Raya IKK Padang Pariaman Penyejuk Hati Masyarakat

Masjid Raya IKK Padang Pariaman Penyejuk Hati Masyarakat

Terkait Perda Produktifitas Zakat, Ketua DPRD Agam Minta Masukan ke MUI Pusat

Terkait Perda Produktifitas Zakat, Ketua DPRD Agam Minta Masukan ke MUI Pusat

Discussion about this post

ADVERTISEMENT
  • BOX REDAKSI
  • ABOUT US
  • KODE ETIK (KEWI, KEJ & KEIW)
  • PEDOMAN MEDIA SIBER

© PT MEDIA JAYA INVESTIGASI

No Result
View All Result
  • HOME
  • FOKUS
  • SUMATERA BARAT
    • PEMPROV SUMBAR
    • -KOTA PARIAMAN
    • -PADANG PARIAMAN
    • -KOTA PADANG
    • -PASAMAN
    • -PASAMAN BARAT
    • -PESISIR SELATAN
    • -LIMAPULUH KOTA
    • -KOTA PAYAKUMBUH
    • -TANAH DATAR
    • -KOTA PADANG PANJANG
    • -SIJUNJUNG
    • -KOTA SAWAHLUNTO
    • -SOLOK SELATAN
    • -KOTA SOLOK
    • -KAB. SOLOK
    • -AGAM
    • -KOTA BUKITTINGGI
    • -DHARMASRAYA
    • -KEP. MENTAWAI
  • NASIONAL
  • HUMANIORA
    • HUKUM KRIMINAL
    • PERISTIWA
    • SOSIAL
    • KOMUNITAS
  • PERSPEKTIF
    • TAJUK RENCANA
    • ESSAY
    • FIKSI
  • SERBA SERBI
    • EKONOMI/PASAR
    • GAYA HIDUP
    • OLAHRAGA
  • POLITIK
    • PILKADA SERENTAK
    • PEMILU SERENTAK
  • PILIHAN EDITOR
    • IN-DEPTH
    • ADVERTORIAL

© PT MEDIA JAYA INVESTIGASI