Limapuluh Kota – Untuk menekan penuluran wabah virus corona khususnya di kabupaten Limapuluh Kota, Nagari Taram kabupaten Limapuluh Kota melakukan pemyemprotan disinfektan dan memberikan APD (Alat Pelindung Diri) APD, sarung tangan, masker, bahan-bahan disinfektan kepada seluruh relawan yang ikut dalam dalam giat penyemprotan. Selasa (7/4).
Kegiatan ini didampingi langsung Walinagari Taram Defrianto Ifkar didampingi Bhabinkamtibmas Bripka zuyu gianto dan juga partisipasi relawan dari Gerakan Mahasiswa Taram (GEMA) dan tokoh masyarakat setempat.
Tidak hanya hanya melakukan menyemprotan seluruh Nagari Taram, wali nagari beserta Bhabinkantibmas dan seluruh relawan juga memberikan edukasi dan terjun mensosialisasikan kepada masyarakat tentang bahaya virus corona (covid-19).
Defrianto Ifkar (wali nagari taram), mengatakan wabah corona harus kita lawan, tentu ini harus dilakukan tindak pecegahan yang serius oleh berbagai pihak untuk menekan penyebaran corona ini.
“Ini lah salah satu langkah dan keperdulian kami sebagai mahasiswa yang perduli terhadap masyarakat untuk antisipasi memutus rantai covid-19 ini, yakni penyemprotan disinfektan dan memberikan edukasi dalam membantu pemerintah khusus nya nagari taram,agar masyarakat kita terhindar dari virus yang berbahaya ini” ungkapnya.
Lebih lanjut Defrianto Ifkar juga
berharap agar masyarakat mengikuti anjuran pemerintah untuk tetap di rumah apabila tidak ada kepentingan dan selalu menjaga kebersihan serta kesehatan guna memutus rantai penyebaran Covid-19.
“Langkah-langkah itu kita harapkan bisa memutus mata rantai penyebaran covid-19. Kita imbau juga masyarakat untuk menjaga pola hidup bersih dan sehat, senantiasa cuci tangan, tetap di rumah jikapun terpaksa keluar harus menggunakan masker dan menghindari kerumunan,” ungkap Wanag.
Di sela itu Bripka Zuyu Gianto juga menjelaskan, selaku pelindung dan pengayom masyarakat Pemerintah Nagari Taram beserta unsur terkait menghimbau sekaligus mengajak para perantau nagari Taram untuk tidak pulang dlu ke kampung halaman.
“Bagi para perantau yang sudah terlanjur pulang agar memeriksakan kesehatan diri ke Puskesmas dan mematuhi aturan dari Dinas Kesehatan, demi mencegah penyebaran covid-19 dan keselamatan kita semua. Semoga wabah ini segera berlalu,” tegas Bhabin yang akrab dengan masyarakat ini. (Bbz)
Discussion about this post