Reportase Investigasi.com Tangerang
Kabupaten Tangerang – Sungguh tidak di duga dan di sangka Dana desa Bantuan Langsung Tunai (BLT) Covid-19 senilai Rp173.400.000 milik Desa Sasak, Kecamatan Mauk, Kabupaten Tangerang Habis di Rampok.
peristiwa raibnya uang BLT tersebut saat mobil Avanza warna silver B 2960 RA, yang ditumpangi korban terparkir di depan Kantor Desa Sasak, Kecamatan Mauk. Kabupaten Tangerang.Banten
Saat itu Kades Sasak bersama aparatur desa usai mengambil uang BLT di Bank BJB Komplek Ruko Kawidaran, Kecamatan Cibadak Balaraja Kabupaten Tangerang.
“Saat dikonfirmasi Mengenai raib dana BLT atau bukan coba tanya ke kadesnya, kalau kasusnya sedang dalam penyelidikan kami,” kata Kanit Reskrim Polsek Mauk, Ipda I Nyoman Nariana melalui telpon whats app, Selasa (29/9/20).
Menurut Nyoman, saat ini korban sudah membuat laporan kepolisian di Polsek Mauk, terkait hilangnya uang bantuan tersebut, pihak kepolisian belum bisa menyimpulkan terduga pelaku.
“Kadesnya sudah buat laporan ke kita, kasus ini masih kita dalami, untuk terduga pelakunya kita akan terus selidiki dan cari tau,” ujarnya.
Sebelumnya di kutip di media Radar 24.Kepala Desa Sasak, Muhamad Kosim menjelaskan, awalnya uang Bansos Rp 173,4 juta bersumber dari dana desa itu diambil dari Bank BJB yang berada di Kecamatan Balaraja, dengan mengendarai mobil Avanza Nopol B 2960 RA.
“Saya ambil uang itu bersama bendahara desa dan seorang jaro, di daerah Balaraja pakai mobil Avanza, uangnya ditas saya taruh didalam mobil,” terangnya.
Lebih lanjut Kosim menjelaskan, setelah dirinya mengambil uang tersebut langsung menuju Kantor Kecamatan Mauk, dan kembali ke Kantor Desa Sasak, tiba-tiba ban depan kiri mobil kempes.
“Saya kantor tempat saya dinas, lagi jalan ban mobil kempes, setelah dibetulin bannya, saya jalan lagi sampai kantor desa saya langsung masuk kedalam, dengar suara motor,” ucapnya.
Kosim menambahkan, setelah mendengar suara motor, ia langsung bertanya keberadan uang tersebut ke bendahara desa. Untuk mengecek keberadaan uang yang disimpan di dalam mobil.
“Pas saya tahu uang disimpan dalam mobil, saya langsung dekat mobil, begitu saya lihat uangnya sudah raib, dan kaca mobil sebelah kiri tengah sudah pecah, kejadian habis shalat magrib,” tandasnya.
AMR
Discussion about this post