Dharmasraya — Madrasah Ibtidaiyah Negeri (MIN) 2 Dharmasraya menjadi salah satu sekolah yang dikunjungi Tim Penilai Stratifikasi Usaha Kesehatan Sekolah/Madrasah (UKS/M) Paripurna tingkat Provinsi Sumatera Barat Tahun 2025, di Koto Ranah Kecamatan Koto Besar, Jumat (7/11/2025).
Kunjungan tersebut merupakan bagian dari program pemerintah dalam meningkatkan mutu kesehatan sekolah serta membentuk perilaku hidup bersih dan sehat di lingkungan pendidikan.
Tim penilai dari Provinsi Sumatera Barat dipimpin langsung oleh Asisten I Setdaprov Sumbar, Ahmad Zakri, yang disambut hangat oleh jajaran Pemerintah Kabupaten Dharmasraya dan pihak madrasah.
Turut hadir dalam kesempatan itu Plt Asisten I Setdakab Dharmasraya, Darisman, Kepala Dinas Lingkungan Hidup, Budi Waluyo, Kabag Kesra Setdakab Dharmasraya, Natra Hendri, perwakilan Kementerian Agama Kabupaten Dharmasraya, serta jajaran guru dan komite MIN 2 Dharmasraya.
Dalam sambutannya, Asisten I Provinsi Sumatera Barat menyampaikan apresiasi terhadap komitmen MIN 2 Dharmasraya dalam mengimplementasikan program UKS/M.
“Program ini bukan hanya tentang menjaga kebersihan fisik sekolah, tetapi juga membentuk karakter dan budaya hidup sehat bagi seluruh warga madrasah,” ujar Ahmad Zakri.
Sementara itu, Bupati Dharmasraya Annisa Suci Ramadhani melalui Asisten I menyampaikan pentingnya sinergi antara pemerintah daerah, sekolah, dan masyarakat dalam mendukung keberhasilan program UKS/M.
“Pemerintah daerah sangat mendukung upaya peningkatan kualitas kesehatan sekolah seperti yang dilakukan MIN 2 Dharmasraya. Semoga hasil penilaian ini menjadi motivasi bagi sekolah lain untuk terus berinovasi dalam menciptakan lingkungan belajar yang bersih, sehat, dan nyaman,” terang Darisman.
Kepala MIN 2 Dharmasraya juga menyampaikan rasa terima kasih atas dukungan dari berbagai pihak, baik pemerintah provinsi, kabupaten, maupun instansi terkait.
“Kami mengucapkan terima kasih atas perhatian dan dukungan yang diberikan. Semoga penilaian ini menjadi motivasi bagi kami untuk terus meningkatkan kualitas UKS/M menuju predikat Paripurna,” ujarnya.
Penilaian dilakukan dengan meninjau berbagai aspek, seperti kebersihan lingkungan, kesehatan peserta didik, sarana sanitasi, kegiatan ekstrakurikuler UKS, serta dokumentasi kegiatan kesehatan sekolah.
Dengan kegiatan ini, MIN 2 Dharmasraya diharapkan dapat menjadi contoh dan inspirasi bagi madrasah lain dalam pelaksanaan program UKS/M di Sumatera Barat.*



Discussion about this post