Bukittinggi — Berbagai cara dan program dilakukan panitia pelaksana Pedati XII/2022 untuk menyemarakan kegiatan ini, serta memberikan semangat bagi peserta kegiatan dan upaya melibatkan berbagai lapisan masyarakat sampai ke tingkat kelurahan.
Contohnya pada pelaksanaan Pawai yang diikuti organisasi sosial-kemasyarakatan, komunitas warga dan pelajar di Kota Bukittinggi pada Minggu (18/12) yang dimulai dari depan lapangan Kantin dan finish di pelataran Jamgadang.
Ketika peserta pawai sampai di tujuan, ternyata di bawah tenda panjang yang tidak jauh dari Jamgadang, sudah menunggu ibuk-ibuk dengan makanan spesifik Rang Kursi berupa ‘godok inti’ yang disajikan dalam panci yang cukup besar.
Godok Inti itu ternyata sengaja disediakan oleh PKK Kelurahan yang ada di Kota Bukittinggi, masing-masing sebanyak 250 buah. Berarti kalau semua 24 kelurahan yang di kota Bukittinggi ikut menyumbang, berarti terdapat 7.000 buah godok inti yang sengaja disediakan untuk peserta pawai.
Maka tidak heran, begitu menginjakan kaki di pelataran Jamgadang, peserta segera menyerbu yang telah menyediakan godok untuk untuk dinikmati.
Sebagaimana diketahui, godok inti ini tidak pernah absen dalam setiap pesta pernikahan atau acara yang berlangsung di Bukittinggi, karena itulah bukti menjadi salah satu makanan spesifik Kota Bukittinggi.
Camat Guguakpanjang Yelrizon yang tengah berada di dalam terbuka bersama sejumlah lurah nampak menyusuri rentangan meja berisi godok inti tersebut. Ternyata camat mengecek dan mencatat PKK Kelurahan di wilayahnya telah menyerahkan sumbangan godok inti.
Keterlibatan PKK Kelurahan, merupakan bentuk partisipasi masyarakat dan organisasi di tingkat pemerintahan terbawah untuk memeriahkan kegiatan Pedati XII/2022 ini. (Pon)
Discussion about this post