AGAM — Pemerintah Kabupaten Agam merespons dengan cepat terhadap kejadian longsor yang melanda ruas jalan kabupaten, terutama di Jorong Panta dan Jorong Pauh, Nagari Panta Pauah, Kecamatan Matur pada Jumat malam (26/4).
Pusat Pengendalian Operasi Penanggulangan Bencana (PUSDALOPS_PB) Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Agam melaporkan bahwa material longsor menutupi akses jalan Kabupaten sebanyak 4 titik.
“Telah terjadi longsor di 4 titik, yaitu 1 titik di Jorong Panta dan 3 titik di Jorong Pauh, Kecamatan Matur. Ketinggian material mencapai 3 meter dengan panjang sekitar 6 meter,” ungkap Budi Perwira, Kalaksa BPBD Kab Agam.
Ia melanjutkan, meskipun akses jalan masih bisa dilalui kendaraan roda dua dengan sistem buka-tutup, namun kendaraan roda empat tidak dapat melintas.
Budi Perwira juga menyampaikan bahwa saat ini alat berat telah standby di kantor Camat Matur dan dalam proses perbaikan alat bersama Dinas PUPR
“Saat ini, sedang dilakukan perbaikan alat berat bersama PUPR Kabupaten karena kondisi ban belakang yang kurang angin,” tambahnya.
Kondisi terkini, untuk di Jorong Panta, kendaraan roda empat sudah bisa melalui ruas tersebut, namun kendaraan dari atas atau ngarai menuju simpang Panta belum bisa dilalui karena kondisi jalan yang licin dan mendaki.
Tim dari berbagai instansi terkait, termasuk BPBD dan Dinas PUPR dikerahkan untuk membersihkan material longsor dan memastikan keamanan jalan segera dipulihkan. Upaya ini dilakukan agar masyarakat dapat kembali menggunakan jalan tersebut dengan aman dan lancar. (Red)
Discussion about this post