Pasaman .R.Investigasi. — Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Pasaman mulai melakukan rekrutmen petugas Kelompok Penyelenggara Pemungutan Suara (KPPS) untuk Pilkada Serentak 2020. Jumlah petugas KPPS yang akan direkrut mencapai 4.949 orang.
Ketua KPU Kabupaten Pasaman, Rodi Andermi mengatakan, nantinya setiap tempat pemungutan suara atau TPS bakal diisi 7 orang petugas KPPS. Dengan jumlah TPS sebanyak 707 TPS, tersebar di 37 nagari di kabupaten itu.
“Untuk KPPS yang dibutuhkan sebanyak tujuh orang per-TPS. Saat ini TPS untuk Pillkada berjumlah 707 TPS. Jadi, jumlah petugas KPPS yang akan direkrut ada 4.949 orang,” ujar Rodi, Selasa, 06 Oktober 2020.
Selain merekrut ujuh orang anggota KPPS, pihaknya juga akan mengerahkan dua orang tenaga pengamanan (Linmas) untuk setiap TPS tersebut.
“Kita juga akan merekrut dua orang petugas Linmas per-TPS, dengan jumlah 1.414 orang,” katanya.
Sementara, Ketua Divisi Sosialisasi SDM dan Parmas KPU Pasaman, Eria Candra menambahkan, ada beberapa syarat untuk bisa menjadi anggota KPPS.
Pertama, kata dia, bukan anggota atau pengurus partai politik, serta berusia paling rendah 20 tahun, paling tinggi 50 tahun.
Kedua, tidak pernah diberi sanksi pemberhentian tetap oleh KPU atau Dewan Kehormatan selama menjadi penyelenggara Pemilu dan Pilkada, serta tidak dalam satu ikatan perkawinan dengan penyelenggara Pemilu.
“Kemudian, tidak menjadi Tim Sukses peserta Pemilu, tidak pernah dipidana paling lama lima tahun dan tidak pernah menjadi penyelenggara selama dua periode Pemilu dan atau Pilkada sesuai tingkatannya dan tidak memiliki penyakit penyerta,” ungkapnya.
Penerimaan pendaftaran dilakukan di PPS Nagari setempat pada 12 – 18 Oktober 2020. Pengumuman hasil seleksi administrasi pada 26 Oktober sampai dengan 1 November 2020. Sementara penyampaian hasil seleksi KPPS, 11 – 23 November 2020.
“Sebelumnya, pada 26 Oktober sampai dengan 1 November 2020, kita (KPU) meminta masukan dan tanggapan masyarakat terhadap calon anggota KPPS ini. Lalu, dilanjutkan dengan pengumuman hasil klarifikasi pada 8 – 10 November 2020,” katanya.(Ris/Budhi)
Discussion about this post