Kota Solok – Tak Sia-sia berkat perjuangan serta kegigihan Pemerintah Kota Solok bersama Tim Panita Pelaksana Pemko Solok alam kegiatan MTQ Nasional Tingkat Sumatera Barat ke 38, membuahkan hasil yang di harapkan, penantian selama 36 tahun berbuah ditahun 2019 ini Kota Solok dapat Menjadi Tuan Rumah MTQ Nasional tingkat Sumatera Barat ke 38 ini merupakan momentum persiapan untuk MTQ Nasional 2020 yang akan digelar di Provinsi Sumatera Barat.
MTQ Nasional tingkat Provinsi Sumatera Barat ke-38 ini diikuti oleh 1.109 kafilah, dengan pembagian lomba sebanyak 13 cabang, 34 golongan, 224 hakim dan panitia, serta 15 orang hakim pusat. Kota Solok sendiri mengirim 76 kafilah, termasuk kafilah eksekutif 2 orang cabang tartil.
Selanjutnya, ditambah official sebanyak 30 orang sehingga total kontingen Kota Solok berjumlah 106 orang. Kontingen Kota Solok akan mengikuti 11 cabang, minus hafiz 30 juz putri.
Berstatus sebagai tuan rumah, Kota Solok tidak mematok target tinggi dalam helatan Musabaqah Tilawatil Quran (MTQ) Nasional tingkat Sumbar ke-38, 14-22 Juni 2019. Kota Beras Serambi Madinah (julukan Kota Solok), hanya menargetkan posisi lima besar.
Target tersebut dinilai cukup realistis, sebab pada MTQ ke-37 di Padang Pariaman tahun 2017 lalu, Kota Solok menempati peringkat ke-8. Kepala Bagian (Kabag) Kesejahteraan Rakyat (Kesra) Pemko Solok, Heppy Dharmawan, menyatakan untuk mencapai target lima besar tersebut, sejumlah persiapan matang sudah dilakukan. Menurut Heppy, Kota Solok membidik target juara di sejumlah cabang. Yakni tilawah (irama), tartil (bacaan cepat) dan tahfidz (hafalan).
“Target utama kita adalah sukses pelaksanaan, pemberdayaan ekonomi masyarakat dan sukses prestasi. Khusus untuk prestasi, kita menargetkan masuk lima besar,” katanya.
Sebanyak 1.066 kafilah dari 19 kabupaten/kota se-Sumbar, sudah mendaftarkan diri di sekretariat panitia. Sebagai tuan rumah, Kota Solok menurunkan 106 kafilah.
Dalam acaa penyambutan kedatangan paa kafilah Wakil Walkikota Solok Raenir.ST.MM besama Wakapolres Solok Kota Kompol Budi Prayitno, saat prosesi penyambutan kafilah di Balaikota Solok, Jumat (14/6), berharap seluruh kafilah dari 19 kabupaten/kota se-Sumbar, bisa menikmati seluruh rangkaian kegiatan MTQ di Kota Solok, Kota Beras Serambi Madinah. Sehingga, bisa mengeluarkan seluruh kemampuan terbaik dan meraih prestasi.
“Satitiak jadikan lawik, sakapa jadikan gunuang (setitik jadikan laut, sekepal jadikan gunung). Mari bertanding secara sportif, maksimal dan penuh keyakinan. Mari nikmati MTQ ke-38 di Kota Beras Serambi Madinah,” ungkapnya.
Perjuangan Kota Solok akhirnya tercapai, peringkat 5 berhasil direbut oleh Kota Solok di ajang MTQ Nasional ke-38 tingkat Provinsi Sumatera Barat. Hal tersebut diumumkan oleh dewan hakim pada penutupan MTQ Nasional ke-38 di Lapangan Merdeka Kota Solok, Jum’at (21/6).
Perhelatan akbar yang sudah berlangsung dari tanggal 14 juni lalu ditutup langsung oleh Gubernur Sumatera Barat Irwan Prayitno. Penyelenggaran tersebut dibuka dengan penampilan Tari Masal dengan judul “Salam Siobaik”.
Turut hadir dalam event tersebut Wali Kota dan Wakil Wali Kota Solok, Wakil Ketua DPRD Kota Solok, unsur Forkopimda Kota Solok, Bupati/ Wali Kota se- Sumatera Barat, khafilah – khafilah se-Sumatera Barat, serta masyarakat yang sangat ramai memeriahkan penutupan tersebut.
Kepala Kanwil Kemenag Prov. Sumatera Barat H. Hendri, S.Ag, M.Pd dalam sambutannya mengungkapkan sangat bangga dan merasa senang kepada Pemerintah Kota Solok atas suksesnya MTQ Nasional ke-38 ini.
“Kita patur berbangga dan senang hati terhadap susksesnya event sebesar ini yang diselenggarakan oleh Kota Solok, dengan meriahnya event ini melihatkan bagaimana cintanya masyarakat terhadap Alqur’an, yang kita tahu dengan kemajuan teknologi pada saat sekarang ini, masyarakat cendrung sudah mulai melupakan Alqur’an, tapi pada event kali ini dapat kita lihat anak muda serta orang tua pun masih sangat mencintai alqur’an,” tutur Hendri.
Tak hanya Pemprov Sumatera Barat saja yang senang atas terselenggaranya kegiatan ini dengan sukses, Wali Kota Solok Zul Elfian, sangat berterima kasih kepada panitia dan seluruh pihak yang terkait yang sudah mati-matian mensukseskan event yang entah kapan lagi akan dapat dihelatkan di Kota Solok. “Terimakasih yang sebesar-besarnya kepada seluruh pihak yang terkait yang telah bekerja keras mulai dari persiapan sampai suksesnya penyelenggaraan MTQ Nasional XXXVIII ini, kami siap untuk menjadi tuan rumah lagi untuk MTQ ke-39 nanti jika diperlukan,” ucap Wako Solok.
Wako Solok menjelaskan penyelenggaraan event seperti ini merupakan wujud dari pengamalan jargon Kota Solok “Kota Beras Serambi Madinah”, ia berharap dengan adanya event seperti ini dilaksanakan di Kota Solok dapat menjadikan masyarakat Kota Solok untuk mencintai dan mengamalkan Alqur’an sehingga nantinya dapat mewujudkan masyarakat yang beriman dan bertaqwa.
Begitu juga dengan Gubernur Sumatera Barat Irwan Prayitno, ikut mengapresiasi kegiatan ini, “Terimakasih kepada Pemerintah Kota Solok atas kerja kerasnya selama ini dalam mensuskseskan perhelatan akbar yang dilakukan selama dua tahun sekali ini, semoga penyelenggaraan ini memotivasi Kota/Kab yang akan menjadi tuan rumah untuk MTQ lebih bagus lagi dari penyelenggaraan tahun ini,” tutur Irwan.
Gubernur Sumbar Irwan Prayitno juga berpesan kepada seluruh khafilah yang belum juara untuk tidak berkecil hati, tapi jadikanlah motivasi untuk lebih baik lagi, belajar lagi sehingga nantinya berhasil untuk juara. Pada kesempatan tersebut irwan mengumumkan yang akan menjadi tuan rumah MTQ Nasional ke-39 nantinya adalah Kota Padang Panjang, “Siapkanlah dengan baik dan jadikanlah penyelenggaraan yang lalu untuk menjadi pedoman mensukseskan MTQ ke-39 nanti,” Kata gubernur. (Wahyu)
Kota Solok, Investigasi, Tak Sia-sia berkat perjuangan serta kegigihan Pemerintah Kota Solok bersama Tim Panita Pelaksana Pemko Solok Dalam Kegiatan MTQ Nasional Tingkat Sumatera Barat ke 38, membuahkan hasil yang di harapkan, penantian selama 36 tahun berbuah ditahun 2019 ini Kota Solok dapat Menjadi Tuan Rumah MTQ Nasional tingkat Sumatera Barat ke 38. ini merupakan momentum persiapan untuk MTQ Nasional 2020 yang akan digelar di Provinsi Sumatera Barat. MTQ Nasional tingkat Provinsi Sumatera Barat ke-38 ini diikuti oleh 1.109 kafilah, dengan pembagian lomba sebanyak 13 cabang, 34 golongan, 224 hakim dan panitia, serta 15 orang hakim pusat. Kota Solok sendiri mengirim 76 kafilah, termasuk kafilah eksekutif 2 orang cabang tartil. Selanjutnya, ditambah official sebanyak 30 orang sehingga total kontingen Kota Solok berjumlah 106 orang. Kontingen Kota Solok akan mengikuti 11 cabang, minus hafiz 30 juz putri.
Berstatus sebagai tuan rumah, Kota Solok tidak mematok target tinggi dalam helatan Musabaqah Tilawatil Quran (MTQ) Nasional tingkat Sumbar ke-38, 14-22 Juni 2019. Kota Beras Serambi Madinah (julukan Kota Solok), hanya menargetkan posisi lima besar. Target tersebut dinilai cukup realistis, sebab pada MTQ ke-37 di Padang Pariaman tahun 2017 lalu, Kota Solok menempati peringkat ke-8. Kepala Bagian (Kabag) Kesejahteraan Rakyat (Kesra) Pemko Solok, Heppy Dharmawan, menyatakan untuk mencapai target lima besar tersebut, sejumlah persiapan matang sudah dilakukan. Menurut Heppy, Kota Solok membidik target juara di sejumlah cabang. Yakni tilawah (irama), tartil (bacaan cepat) dan tahfidz (hafalan).
“Target utama kita adalah sukses pelaksanaan, pemberdayaan ekonomi masyarakat dan sukses prestasi. Khusus untuk prestasi, kita menargetkan masuk lima besar” Katanya.
Sebanyak 1.066 kafilah dari 19 kabupaten/kota se-Sumbar, sudah mendaftarkan diri di sekretariat panitia. Sebagai tuan rumah, Kota Solok menurunkan 106 kafilah. Dalam acaa penyambutan kedatangan paa kafilah Wakil Walkikota Solok Raenir.ST.MMbesama Wakapolres Solok Kota Kompol Budi Prayitno, saat prosesi penyambutan kafilah di Balaikota Solok, Jumat (14/6), berharap seluruh kafilah dari 19 kabupaten/kota se-Sumbar, bisa menikmati seluruh rangkaian kegiatan MTQ di Kota Solok, Kota Beras Serambi Madinah. Sehingga, bisa mengeluarkan seluruh kemampuan terbaik dan meraih prestasi.“Satitiak jadikan lawik, sakapa jadikan gunuang (setitik jadikan laut, sekepal jadikan gunung). Mari bertanding secara sportif, maksimal dan penuh keyakinan. Mari nikmati MTQ ke-38 di Kota Beras Serambi Madinah,” ungkapnya.
Perjuangan Kota Solok akhirnya tercapai, peringkat 5 berhasil direbut oleh Kota Solok di ajang MTQ Nasional ke-38 tingkat Provinsi Sumatera Barat. Hal tersebut diumumkan oleh dewan hakim pada penutupan MTQ Nasional ke-38 di Lapangan Merdeka Kota Solok, Jum’at (21/6). Perhelatan akbar yang sudah berlangsung dari tanggal 14 juni lalu ditutup langsung oleh Gubernur Sumatera Barat Irwan Prayitno. Penyelenggaran tersebut dibuka dengan penampilan Tari Masal dengan judul “Salam Siobaik”. Turut hadir dalam event tersebut Wali Kota dan Wakil Wali Kota Solok, Wakil Ketua DPRD Kota Solok, unsur Forkopimda Kota Solok, Bupati/ Wali Kota se- Sumatera Barat, khafilah – khafilah se-Sumatera Barat, serta masyarakat yang sangat ramai memeriahkan penutupan tersebut.
Kepala Kanwil Kemenag Prov. Sumatera Barat H. Hendri, S.Ag, M.Pd dalam sambutannya mengungkapkan sangat bangga dan merasa senang kepada Pemerintah Kota Solok atas suksesnya MTQ Nasional ke-38 ini. “Kita patur berbangga dan senang hati terhadap susksesnya event sebesar ini yang diselenggarakan oleh Kota Solok, dengan meriahnya event ini melihatkan bagaimana cintanya masyarakat terhadap Alqur’an, yang kita tahu dengan kemajuan teknologi pada saat sekarang ini, masyarakat cendrung sudah mulai melupakan Alqur’an, tapi pada event kali ini dapat kita lihat anak muda serta orang tua pun masih sangat mencintai alqur’an” tutur Hendri.
Tak hanya Pemrov. Sumatera Barat saja yang senang atas terselenggaranya kegiatan ini dengan sukses, Wali Kota Solok Zul Elfian, sangat berterima kasih kepada panitia dan seluruh pihak yang terkait yang sudah mati-matian mensukseskan event yang entah kapan lagi akan dapat dihelatkan di Kota Solok. “Terimakasih yang sebesar-besarnya kepada seluruh pihak yang terkait yang telah bekerja keras mulai dari persiapan sampai suksesnya penyelenggaraan MTQ Nasional XXXVIII ini, kami siap untuk menjadi tuan rumah lagi untuk MTQ ke-39 nanti jika diperlukan” ucap Wako Solok.
Wako Solok menjelaskan penyelenggaraan event seperti ini merupakan wujud dari pengamalan jargon Kota Solok “Kota Beras Serambi Madinah”, ia berharap dengan adanya event seperti ini dilaksanakan di Kota Solok dapat menjadikan masyarakat Kota Solok untuk mencintai dan mengamalkan Alqur’an sehingga nantinya dapat mewujudkan masyarakat yang beriman dan bertaqwa. Begitu juga dengan Gubernur Sumatera Barat Irwan Prayitno, ikut mengapresiasi kegiatan ini, “Terimakasih kepada Pemerintah Kota Solok atas kerja kerasnya selama ini dalam mensuskseskan perhelatan akbar yang dilakukan selama dua tahun sekali ini, semoga penyelenggaraan ini memotivasi Kota/Kab yang akan menjadi tuan rumah untuk MTQ lebih bagus lagi dari penyelenggaraan tahun ini” tutur Irwan.
Gubernur Sumbar Irwan Prayitno juga berpesan kepada seluruh khafilah yang belum juara untuk tidak berkecil hati, tapi jadikanlah motivasi untuk lebih baik lagi, belajar lagi sehingga nantinya berhasil untuk juara. Pada kesempatan tersebut irwan mengumumkan yang akan menjadi tuan rumah MTQ Nasional ke-39 nantinya adalah Kota Padang Panjang, “ siapkanlah dengan baik dan jadikanlah penyelenggaraan yang lalu untuk menjadi pedoman mensukseskan MTQ ke-39 nanti” Kata gubernur. (Wahyu)
Discussion about this post