Agam, R.Investigasi-Komisi IV DPRD Kabupaten Agam melakukan kunjungan kerja ke DPRD Kota Padang Panjang, Rabu (24/6). Kunjungan tersebut dalam rangka sharing dengan DPRD Kota Padang Panjang terkait pengawasan terhadap penyaluran BLT dan pengurangan anggaran untuk percepatan penanggulangan dampak Covid-19.
Rombongan yang dipimpin oleh Wakil Ketua Komisi IV Yopi Eka Anroni didampingi anggota komisi serta pendamping. Kunjungan komisi IV diterima oleh Kasubag Persidangan Nasrul dan Kasubag Fasilitasi dan Anggaran Sekretariat DPRD Kota Padang Panjang.
Yopi mengatakan maksud dan tujuan kunjungan tersebut dalam rangka silaturahmi serta tukar pendapat mengenai pengawasan DPRD terhadap penyaluran BLT dan pengawasan terhadap pengurangan anggaran untuk percepatan penanggulangan dampak COVID-19.
Beberapa pertanyaan diajukan oleh beberapa anggota komisi seperti penanggulangan wabah Covid-19 diantaranya masalah kesehatan para medis berupa bantuan APD, gizi dan tunjangan insentif. Selian itu masalah anggaran untuk pendidikan yang dialihkan untuk penanganan Covid-19.
Menanggapi hal itu, Kasubag Persidangan Nasrul menjelaskan Pemko Padang Panjang sendiri telah menyiapkan dana tanggap darurat sebesar 14 miliar yang dialokasikan untuk menangani Covid-19. Selain itu anggaran untuk kegiatan-kegiatan yang sifatnya tidak mendesak dan perjalanan dinas dipangkas untuk dialokasikan untuk penanganan Covid-19.
“Untuk masalah penyaluran bantuan BLT, Kota Padang panjang telah merampungkan penyaluran bantuan tersebut sampai tahap ketiga bagi warga terdampak wabah Covid-19 dan DPRD sendiri juga telah mempertanyakan kembali apakah penyaluran bantuan tersebut masih berlanjut atau tidak setelah tiga bulan ini,” ungkapnya.
Dikatakannya, untuk anggaran pendidikan, yang tidak ada dampak langsung terhadap wabah Covid-19 maka tidak ada pengurangan anggaran untuk PBM tetapi untuk pembangunan fisik akan berdampak pengurangan anggaran,” jelasnya.
Ditambahkan oleh Kasubag Fasilitasi dan Anggaran Rita, terkait masalah APD, tambahan gizi dan insentif tenaga medis yang melayani pasien Covid-19, dimana dari DPRD sendiri telah melakukan pengawasan dalam pencairan insentif dan pemberian batuan APD dan kebutuhan vitamin tenaga medis melalui Pemko Padang Panjang.
Aji
Discussion about this post