Padang — Anggota Komisi II DPR RI dari Fraksi Partai Demokrat, Rezka Oktoberia, SH, MM memuji dan mengapresiasi program sertifikat tanah elektronik yang tengah dijalankan oleh Kementerian ATR/BPN di bawah kepemimpinan Agus Harimurti Yudhoyono (AHY), dan juga tengah gencar-gencarnya menyelesaikan persoalan tanah yang ada di Indonesia.
Hal tersebut disampaikan oleh Rezka Oktoberia di hadapan para tokoh masyarakat, perwakilan ormas serta bundo kandung yang hadir dalam kegiatan Sosialisasi Program Strategis Kementrian Agraria dan Tata Ruang di Aula Grand Buana Lestari Hotel, Ketaping, Padang Pariaman, Senin (2/9/2024).
Pada kesempatan tersebut Rezka juga mengucapkan terimakasih kepada Kementrian ATR/BPN di bawah pimpinan Menteri AHY yang selalu konsisten dan bergerak terus untuk memberantas oknum mafia tanah yang ada di Indonesia.
“Saya sepakat dan saya juga siap mendukung di Sumatera Barat kita berantas mafia tanah dan oknum-oknum yang terlibat, baik itu penyedia tanah maupun oknum-oknum yang ada di Kementerian ATR/BPN sendiri, supaya persoalan tanah yang ada di Sumatera Barat satu per satu bisa selesai,” katanya.
Pada kesempatan tersebut anggota Komisi II DPR RI ini yang didampingi oleh perwakilan kantor wilayah ATR/BPN Provinsi Sumatera Barat (Sumbar), serta perwakilan dari kantor BPN Kabupaten Padang Pariaman, membagikan sertifikat elektronik secara simbolis kepada 10 orang warga yang sertifikat tanah elektroniknya sudah selesai.
“Bagi bapak ibu yang telah menerima sertifikat tanah untuk menjaga baik-baik dan mencek kembali betul tidak namanya, letak dan luas tanah yang dimiliki,” pesan Rezka.
Dalam kesempatan diskusi banyak hal terkuak yang masih belum terselesaikan oleh pihak BPN sendiri, serta beragam persoalan yang dihadapi baik oleh internal kantah khususnya BPN Padang Pariaman dan masyarakat yang mengurus sertifikat.
Rezka Oktoberia sendiri berjanji bahwa semua keluhan dan persoalan yang dihadapi oleh masyarakat maupun Kanwil BPN Sumatera Barat akan dibawa dalam rapat dengan Kementrian ATR di Komisi II. Terkait persoalan anggaran di Kanwil ATR/BPN Sumatera Barat, Rezka akan coba membicarakannya dengan kementrian untuk mencarikan solusinya.
Pada kesempatan tersebut juga hadir mantan anggota DPRD Sumbar diantaranya H. Nurnas dan Ali Tanjung, di mana kehadiran dua orang mantan wakil rakyat ini untuk menjelaskan beberapa persoalan terkait pertanahan yang tengah dihadapi.
Terhadap hal tersebut Rezka Oktoberia mengucapkan terima kasih atas semua informasi yang diberikan, dan akan dijadikan masukan bagi penyelesaian persoalan tanah di Provinsi Sumatera Barat.
Dalam kesempatan sosialisasi ini Rezka Oktoberia yang didampingi oleh beberapa orang perwakilan dari Kementrian ATR/BPN diantaranya Mira Desrita, S.SIT Kepala Tata Usaha Kantor wilayah ATR/BPN Sumbar, Zul MASRI, S.ST Kepala Seksi Survei dan Pemetaan Kantah Padang Pariaman, Arini Putri, SH, MH Kepala Seksi Penetapan Hak dan Pendaftaran Kantah Padang Pariaman, Syafrizal, SH, M.Kn Kepala Seksi Penataan dan Pemberdayaan Kantah Padang Pariaman. (Hen)
Discussion about this post