Arosuka — Ketua Gabungan Organisasi Wanita (GOW) Kabupaten Solok, Ny. Lian Octavia Candra, gelar silaturahim dengan pengurus lama serta perwakilan organisasi wanita se-Kabupaten Solok di Rumah Dinas Wakil Bupati Solok, Arosuka, Selasa (18/3).
Acara merupakan wujud menjalin silaturahmi dalam mempererat sinergi antarorganisasi wanita sekaligus menandai kepemimpinan baru GOW periode 2025-2030 di bawah kepemimpinan Ny. Lian Octavia Candra.
Turut hadir dalam acara ini, di antaranya Ketua Dharma Wanita Kabupaten Solok, Ny. Tezzy Medison, Kepala Dinas PPKBP3A Kabupaten Solok, Dr. Maryanti Marwazi, serta perwakilan organisasi wanita se-Kabupaten Solok.
Sekretaris GOW periode 2021-2024, Erna Yuniarti, mewakili Ketua GOW sebelumnya, dalam sambutannya menyampaikan salam, ucapan selamat, dan apresiasi dari Ketua GOW sebelumnya, Ny. Nia Jon Firman Pandu, Erna Yuniarti juga menyampaikan terima kasihnya kepada kepengurusan lama yang telah bekerja maksimal meskipun dengan keterbatasan anggaran.
“Kita ucapkan selamat kepada Buk Lian Octavia Candra yang kini memimpin GOW Kabupaten Solok. Semoga organisasi ini semakin berkembang dan memberi manfaat lebih luas bagi masyarakat,” ujar Erna.
Sementara itu, Kepala Dinas PPKBP3A Kabupaten Solok, Dr. Maryanti Marwazi, mengapresiasi inisiatif GOW Kabupaten Solok yang menjadi daerah pertama di Sumbar yang menggelar silaturahmi organisasi wanita tahun ini.
“Bahkan provinsi pun belum menggelar acara serupa. Ini menunjukkan semangat GOW Kabupaten Solok dalam mempererat kebersamaan dan kita berharap struktur pengurus nya segera terbentuk,” ungkapnya.
Dalam sambutannya, Ny. Lian Octavia Candra memperkenalkan diri sebagai Ketua GOW periode 2025-2030 serta berharap GOW Kabupaten Solok kedepannya dapat berperan maksimal untuk pembangunan Kabupaten Solok.
“Mohon dukungan ibu-ibu semua agar GOW ini bisa berjalan dengan baik dan lancar ke depannya,” ujar Lian.
Istri Wabub Candra ini menegaskan bahwa perempuan memiliki peran fundamental, baik dalam keluarga maupun dalam membangun kesejahteraan masyarakat. Salah satu tantangan besar yang dihadapi Kabupaten Solok saat ini adalah Indeks Pembangunan Manusia (IPM) yang masih berada di peringkat 17 dari 19 kabupaten/kota di Sumbar.
“Untuk meningkatkan IPM, ada tiga indikator utama yang harus kita maksimalkan, yaitu kesehatan, pendidikan, dan kesejahteraan keluarga,” jelasnya.
Untuk itu, Lian Octavia menyampaikan harapan, melalui Pemerintah Kabupaten Solok, anggaran pendidikan ditingkatkan untuk memastikan tidak ada anak yang putus sekolah akibat keterbatasan ekonomi.
Selain itu, ia menekankan bahwa banyak faktor yang memengaruhi minat belajar anak, seperti kondisi keluarga dan pola asuh.
“Banyak permasalahan yang kita hadapi, mulai dari broken home hingga kurangnya pola belajar anak. Di sinilah peran perempuan menjadi sangat penting dalam membangun generasi yang lebih berkualitas,” tambahnya.
Di akhir sambutannya, Lian menegaskan bahwa GOW ke depan akan memiliki program unggulan di berbagai bidang, termasuk edukasi kesehatan bagi perempuan serta pemberdayaan ekonomi keluarga.
“Kita harapkan kedepannya, minimal ada satu program prioritas di masing-masing bidang ,” pungkasnya.
Acara silaturahmi ini dirangkai dengan tausiah, yang disampaikan oleh Ustadzah Noni Futri Dewi, dan diakhiri dengan perkenalan dari dari peserta yang hadir dan dilanjutkan sesi foto bersama.
Discussion about this post