Kota Solok – Kasus Stunting yang terjadi di Kota Solok menjadi perhatian serius bagi Wali Kota dan Wakil Wali Kota Solok. Sejak dikukuhkan menjadi Bapak Asuh Anak Stunting, Wako dan Wawako kerap turun ke rumah-rumah warga yang beresiko ekstrim Stunting.
Seperti yang dilakukan Wali Kota Solok, H. Zul Elfian Umar, Senin (8/5). Orang nomor satu di Kota Beras Serambi Madinah itu mengunjungi kediaman sederhana pasangan Anasrul dan Fitrini. Pasutri yang tergolong keluarga kurang mampu itu memiliki balita beresiko stunting.
Dalam kunjungan itu, Wako Solok juga sedikit terkejut dengan kondisi rumah Anasrul. Rumah dengan bangunan papan itu tergolong tidak layak huni. Selain itu, lingkungan rumah juga tidak mendukung untuk kesehatan keluarga.
Secara spontan, Wali Kota Solok, Zul Elfian Umar langsung menghubungi Kepala Dinas Perumahan dan Kawasan Pemukiman Kota Solok untuk melakukan bedah rumah tersebut sehingga bisa layak huni. Keluarga Anasrul memang sangat layak untuk menerima bantuan.
Wako mengatakan, Pemerintah Kota Solok melalui OPD terkait akan mengupayakan secepatnya mengatasi gizi anak yang terkena stunting. Kedua anak Anasrul menjadi prioritas dalam penanganan kasus gizi buruk atau Stunting.
“Kita akan upayakan secepatnya bedah rumah untuk keluarga pak Anasrul sehingga layak huni. Ini merupakan tugas bersama antara Pemko Solok beserta elemen terkait untuk membantu masyarakat yang membutuhkan,” kata Zul Elfian.
Dalam kesempatan itu, Zul Elfian bersama tim juga menyerahkan bantuan berupa paket beras, susu, biskuit bayi dan telur. Pemberian bantuan makanan kaya gizi itu diharapkan mampu membantu memperbaiki kondisi gizi dari anak-anak.
“Semoga dengan bantuan ini bisa membantu meningkatkan asupan gizi dari anak-anak kita sehingga bisa tumbuh dengan baik. Nanti, tolong petugas terkait untuk terus melakukan pendampingan agar hasilnya maksimal,” tutup Zul Elfian. (Cha)
Discussion about this post