Sawahlunto – Kapolres Sawahlunto AKBP Purwanto Hari Subekti, S.Sos pimpin pelaksanaan apel gelar pasukan “Operasi Keselamatan Singgalang dan Pencanangan Aksi Keselamatan Jalan Tahun 2024” yang bertempat di lapangan apel Mako Polres Sawahlunto, Sabtu 02 Maret 2024 pukul 08.00 Wib
Turut hadir dalam kegiatan apel gelar pasukan tersebut Waka Polres Sawahlunto Kompol Asnomi Nanda, Para PJU, Kapolsek Jajaran, Personil TNI, Kepala Dinas terkait, Pihak sekolah SMKN 2 Sawahlunto, Club Motor roda dua, dan Senkom mitra polri.
Dalam upacara gelar ini juga diisi dengan pembacaan ikrar keselamatan berlalulintas yang dibacakan oleh salah seorang perwakilan club Motor dan diikuti oleh seluruh peserta upacara
Kapolres Sawahlunto AKBP Purwanto Hari Subekti, S.Sos selaku pimpinan apel gelar membacakan amanat dari Kapolda Sumbar Irjen Pol Suharyono, S.I.K., S.H. di hadapan peserta apel gelar pasukan, dalam amanatnya tujuan dilaksanakan Operasi Keselamatan Singgalang 2024 adalah untuk menurunkan angka pelanggaran, kecelakaan lalu lintas dan angka fatalitas serta meningkatkan disiplin masyarakat dalam berlalu lintas.
“Diharapkan melalui Satgas Operasi Keselamatan Singgalang 2024 mampu mempersiapkan langkah-langkah antisipasi baik secara taktis maupun teknis agar potensi pelanggaran, kepadatan arus serta kecelakaan dapat diminimalisir,” harap Kapolres.
Operasi keselamatan ini akan digelar di seluruh jajaran Polda Sumbar dimulai dari tanggal 04 Maret sampai dengan tanggal 17 Maret 2024 selama 14 hari. Polres Sawahlunto dalam operasi tersebut menerjunkan sebanyak 38 personil.
Dalam amanatnya Kapolda Sumbar mengingatkan perlu adanya kegiatan-kegiatan kepolisian yang bersifat simpatik dan humanis guna meningkatkan citra Polri khususnya di bidang lalu lintas. Berjiwa penolong dalam melayani masyarakat.
Ada beberapa penekanan dari Kapolda Sumbar dalam pelaksanaan operasi:
1. Laksanakan deteksi dini, lidik dan pemetaan terhadap lokasi/tempat rawan macet, pelanggaran dan kecelakaan lalulintas,
2. Melaksanakan pembinaan dan penyuluhan kepada masyarakat melalui pemasangan spanduk, baliho, penyebaran leaflet maupun striker,
3. Laksanakan patroli dan penjagaan pada lokasi rawan kepadatan, laka dan langgar,
4. Lakukan Gakkum secara elektronik/teguran terhadap pelanggar kecelakaan lalulintas,
5. Lakukan counter opini terhadap berita-berita hoax di medsos, online maupun mainstream terkait operasi keselamatan.
Terakhir Kapolda Sumbar berpesan kepada seluruh personel yang terlibat operasi agar benar-benar melaksanakan tugas dengan penuh rada tanggung jawab serta dilaksanakan secara prosedural, proposional, dan profesional guna mencapai hasil yang diharapkan secara maksimal. (Djasrizal)
Discussion about this post